• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Kamis, 28 Maret 2024

Nasional

Munas-Konbes 2021

Ketua PBNU Ajak Masyarakat Tetap Waspada

Ketua PBNU Ajak Masyarakat Tetap Waspada
Kiai Said ingatkan masyarakat untuk tetap waspada. (Foto : NU Online/Suwitno)
Kiai Said ingatkan masyarakat untuk tetap waspada. (Foto : NU Online/Suwitno)

 Jakarta, NU Online Banten

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj dalam pembukaan Munas-Konbes NU 2021, menegaskan segala bentuk pembatasan ini semata-mata sebagai ikhtiar dalam mengurangi dampak buruk pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sekitar satu setengah tahun ini.

 

Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama tetap dilaksanakan di tengah pandemi. Pemeriksaan sertifikat vaksin dan pelaksanaan tes usap antigen, dilakukan bersamaan menjadi wajib bagi peserta Munas-Konbes NU 2021. Sabtu, (25/9).

 

Kiai Said mengungkapkan pertimbangan keselamatan dan kesehatan jama’ah adalah kaidah tertinggi. Jam’iyah dalam menjalankan roda organisasi di tengah situasi pandemi. Tidak ada maksud lain terkait desain konsep dan waktu penyelenggaraan permusyawaratan organisasi selain komitmen mengawal salah satu pilar maqâshid al-syarîah, yaitu hifz al-nafs. NU telah kehilangan ratusan kiai dan pengasuh pesantren selama pandemi. 


Hal ini musibah besar bagi NU dan kerugian bagi umat Islam. Karena itu, NU harus menjadi teladan dalam semua ikhtiar untuk memutus rantai penularan. 


“Meski kita yakin sepenuhnya ajal di tangan Allah, kita wajib berikhtiar menjaga dan melindungi para masyayikh, kiai, pengurus, dan warga Nahdliyin dengan disiplin menjalankan prokes, baik dalam kegiatan pribadi maupun organisasi.” Harap Kiai Said.


Selain mewaspadai mutasi Virus Covid-19. Kiai Said mengajak kepada semua, agar tidak lengah terhadap ancaman sosial dalam negeri, terutama terorisme.


Mengutip Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kiai Said mengungkapkan sel terorisme masih hidup dan aktif melakukan rekrutmen, melalui fasilitas internet dan media sosial selama pandemi. Aktif melakukan fund raising berkedok penggalangan dana kemanusiaan. Serta menyalahgunakan kotak-kotak amal untuk merekrut generasi muda atau kaum milenial.


“NU mengapresiasi kinerja aparat yang melumpuhkan sel-sel Terorisme, hal ini bagian dari ikhtiar melindungi  jiwa dan raga bangsa Indonesia dari ancaman terorisme dan paparan ideologi jihadis.” Imbuhnya

 

Nahdlatul Ulama juga mendesak Pemerintah untuk menindak tegas aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang yang membunuh dan menganiaya tenaga kesehatan (nakes) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. 

 

“Negara tidak boleh kalah oleh aksi brutal kelompok kriminal yang telah menyerang dan membunuh aparat keamanan, membakar Puskesmas, dan merusak Kantor Bank, gedung Sekolah Dasar, dan Pasar Kiwirok, Papua.” Tegas Kiai Said.

 

 

Editor : Ari Hardi
 


Editor:

Nasional Terbaru