• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Sabtu, 20 April 2024

Banten Raya

LKKNU Tangsel Ajak Orang Tua Sadar Digital

LKKNU Tangsel Ajak Orang Tua Sadar Digital
Dikatakan Kayis, selama masa pandemi, penggunaan gawai untuk mengakses media sosial meningkat tajam.
Dikatakan Kayis, selama masa pandemi, penggunaan gawai untuk mengakses media sosial meningkat tajam.

Tangsel, NU Online Banten

Lembaga Kemashlahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) Tangsel, Sabtu (10/4) menyelenggarakan diskusi daring atau webinar series Ngaji Sosemd mengangkat tajuk Penguatan Literasi Digital untuk Kemashlahatan.

 

Diskusi ini menghadirkan Muallif Wijdan Kayis, Koordinator dari Arus Informasi Santri Nusantara-Batavia (AISNU Batavia) yang juga kader LKKNU Tangsel. 

 

Dikatakan Kayis, selama masa pandemi, penggunaan gawai untuk mengakses media sosial meningkat tajam.

 

"Selama pandemi diketahui rata-rata pengguna sosial media di Indonesia, yang berjumlah 274,9 juta, menghabiskan waktu selama delapan jam untuk mengakses sosial media. Empat jenis sosial media yang menempati posisi teratas adalah Youtube, Whatsapp Messanger, Instagram, dan Facebook," papar Kayis.

 

Kayis mengajak pengguna sosial media berperan aktif mencegah penyebaran hoaks. "Minimal konten yang sudah tersebar itu, berhenti di kita. Dengan membiasakan diri untuk beretika dalam bermedsos dan saring sebelum sharing," terangnya.

 

Pengguna sosial media, lanjut Kayis, harusnya juga menerapkan sikap saling menghormati dan menghargai. 

 

"Menjadi baik itu mudah, yang sulit adalah menjadi bermanfaat. Karena itu butuh perjuangan," terangnya mengutip kata hikmah dari almarhum Kiai Sahal Mahfudz.

 

Menanggapi data yang diungkap Kayis, Ketua PCNU Kota Tangsel, Abdullah Mas'ud mengingatkan agar keluarga tetap bisa menjaga kemashlahatan di tengah meningkatnya angka perceraian sebagai efek samping dari penggunaan sosial media yang kurang bijak.

 

"Para suami dan istri adalah pilar utama keluarga, perlu menjaga agar tidak tergoda menggunakan sosial media secara berlebihan. Sehingga, hal tersebut dapat memengaruhi hubungan dalam rumah tangga. Karena kemashlahatan keluarga merupakan tujuan utama," ujarnya.

 

Sementara itu, Ketua LKKNU Tangsel, Sefty Riany, mengajak para orang tua lebih familiar dan melek digital, terutama memahami banyaknya aplikasi baru yang banyak digemari anak-anak.

 

"Kemampuan literasi digital juga penting ditumbuhkan dalam keluarga. Mengingat anak atau remaja dapat mengakses internet secara tidak terkendali, hal ini tentu menimbulkan beberapa potensi resiko," kata Sefy.

 

Oleh sebab itu LKKNU melalui Departemen Media dan Digitalisasi, akan mengambil peran untuk melakukan berbagai edukasi melalu webinar atau workshop terkait dengan literasi digital untuk keluarga.

 

Kontribator: Ariny Rizkina & Ahmad Syamsuddin
​​​​​​​Editor: Kendi Setiawan


Banten Raya Terbaru