• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Kamis, 25 April 2024

Banten Raya

LPBI NU Tangsel Serahkan Bantuan Obat-obatan dan Sembako bagi Korban Banjir di Ciputat

LPBI NU Tangsel Serahkan Bantuan Obat-obatan dan Sembako bagi Korban Banjir di Ciputat
Penyerahan bantuan obat-obatan dan sembako oleh LPBI NU Tangsel kepada korban banjir di Ciputat, Tabgsel.
Penyerahan bantuan obat-obatan dan sembako oleh LPBI NU Tangsel kepada korban banjir di Ciputat, Tabgsel.

Tangerang Selatan NU Online Banten

Pengurus Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI - NU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bergerak cepat menyerahkan bantuan berupa obat-obatan dan sembako kepada warga yang terdampak bencana longsor dan banjir di Kelurahan Cipayung, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.

 

Selain menyerahkan bantuan, LPBI-NU Tangsel juga ikut mendirikan dapur umum serta tenda posko relawan di Masjid Al-Barokah, Pondok Payung Mas, Cipayung Ciputat Tangerang Selatan.

 

"Alhamdulillah kami ikut menyalurkan bantuan obat-obatan dan sembako untuk para korban banjir. Semoga bantuan tersebut dapat meringankan sedikit beban para korban banjir," ujar Ketua LPBI NU Tangsel Fiqih Radito, Ahad (13/6).

 

Bersama para relawan lain se-Tangsel, lanjutnya, juga mendirikan tenda tambahan untuk dapur umum dan memasak makanan bagi para warga yg terdampak banjir di dapur umum posko relawan Masjid Al Barokah. “Ini adalah aksi nyata dari LPBI NU Tangsel untuk para korban banjir di komplek Pondok Payung Mas," tegasnya

 

Sebelumnya, ratusan rumah terendam banjir di dua komplek wilayah Kelurahan Cipayung yaitu Komplek Nerada Estate dan Komplek Pondok Payung Mas. Banjir tersebut disebabkan turap kali Pesanggrahan di perumahan Griya Satwika Telkom di Kelurahan Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, longsor setelah diguyur hujan deras yang terjadi pada Jumat (11/6) malam.

 

Sampai dengan berita ini diturunkan jumlah korban terdampak bencana tersebut adalah 288 jiwa, dan tidak ada korban meninggal dalam peristiwa tersebut. (*)


Banten Raya Terbaru