Banten Raya

LKNU Tangerang Selatan Operasikan Klinik Pertama NU Care Medical Center

Senin, 28 Juni 2021 | 11:17 WIB

LKNU Tangerang Selatan Operasikan Klinik Pertama NU Care Medical Center

Pengurus LKNU dan Relawan Klinik NU Care Medical Centre. (Dok : Istimewa)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Kini Pesantren Jam’iyah Islamiyah Tangerang Selatan, Banten sudah memiliki Klinik NU Care Medical Center dengan bantuan LKNU (Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama) Tangerang Selatan. Peresmian Klinik NU Care Medical Center Tangerang Selatan ini ditandai dengan beroprasinya pelayanan kesehatan di klinik tersebut pada minggu (27/6).

Menandai resminya NU Care Medical Center Tangerang Selatan ini, pada kesempatan tersebut Surotul Ilmiyah Ketua LKNU (Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama) Tangsel turut menyaksikan beroperasinya klinik dan menyapa secara langsung pasien yang berobat.

Pada kesempatan yang sama pihaknya mengatakan, “klinik ini merupakan cabang pertama Pondok Pesantren.”

Sebagaimana kita ketahui bersama pada masa pandemi covid-19 saat ini kekurangan fasilitas kesehatan, “Dengan hadirnya klinik ini, kami berupaya mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan warga Pondok Pesantren.” Tutur Ilmiyah.

Kesehatan merupakan Hak Asasi Manusia, oleh karenanya memberi kemudahan akses kesehatan merupakan sebuah keharusan. Dengan adanya klinik ini, kami berupaya agar santri, wali santri,  serta masyarakat mudah mengakses fasilitas kesehatan dan memperoleh pelayanan kesehatan yang murah.

Adapun jenis layanan kesehatan yang ada di NU Care Medical Center yaitu: Poli Umum, Poli Kebidanan (Imunisasi Anak, Suntik KB), Khitan, Swab (PCR dan Antigen), Ebulizer, cek kehamilan, dan baby massage. Tidak hanya itu, tersedia pelayanan gratis berupa medical check up biasa, cek berat dan tinggi badan, serta cek Body fit (Ukur Lemak Protein Tubuh).

"Khusus warga NU yang memiliki KARTANU dan anggota majelis taklim Ponpes Jam’iyah Islamiyah mendapat diskon untuk pelayanan kesehatan (Swab, Cek Kehamilan, Baby Massage dan lain-lain). Selain itu kami memiliki 10 tenaga kesehatan disetiap shift waktu kerja (pagi, siang dan malam)." Jelas Ilmiyah.

Lanjutnya Ia mengungkapkan, Untuk menduplikasi klinik sederhana ini membutuhkan lahan seluas 80 – 100 m2, dana sebesar 50 – 70 Juta untuk renovasi bagi pesantren yang telah memiliki gedung, dana sebesar 100 – 150 juta untuk pembangunan klinik baru. Selanjutnya, kami memiliki target membangun 30 Klinik untuk basis pesantren, 7 klinik di tingkat MWCNU, 1 Klinik di tingkat PCNU dan optimis klinik ini mampu meningkatan ekonomi pesantren, karena ada sharing profit untuk NU dan Pesantren Mitra.

Dikonfirmasi secara terpisah, Rizky Subagia Pembina NU Care - LAZISNU Tangerang Selatan mengatakan pihaknya akan membantu campaign untuk mewujudkan target LKNU Tangsel dalam membangun 38 Klinik melalui tangsel.nucare.id . 

"Oleh karenanya, kami mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang Selatan untuk berdonasi melalui NU Care - LAZISNU Tangsel dengan nomor rekening BRI: 0335 01 002769 30 8 a/n Lazisnu qq tangsel infaq dan BTN Syariah: 7102666666 a/n Lazisnu Tangsel." Tutup Rizky.

Pengoperasian klinik ini tetap dengan protokol kesehatan di masa pandemi Covid 19.


Kontributor: Singgih Aji Purnomo
Editor : Ari Hardi