Fitrah Manusia adalah Bertauhid
Allah berfirman di dalam Al-Qur’an surat Ar-Rum yang menjelaskan tentang fitrah umat manusia yang diciptakannya.
فَاَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّيْنِ حَنِيْفًا فِطْرَتَ اللهِ الَّتِيْ فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا لَاتَبْدِيْلَ لِخَلْقِ اللهِ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ وَلٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَايَعْلَمُوْنَ. (الرّوم : ٣٠)
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Islam) sesuai fitrah Allah disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah agama yang lurus tetapi pada umumnya manusia tidak mengetahui. (QS. Ar-Rum : 30)
Perintah menghadapkan wajah (muka) artinya meluruskan tujuan tanpa menoleh kepada yang lain. Wajah atau muka karena merupakan tempat berkumpulnya semua panca indera, dan bagian tubuh yang paling terhormat.
Sabtu, 2 Januari 2021 | 11:20 WIB