Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023

Banten Raya

Ini Pesan Ketua PC Muslimat Tangsel saat PR Muslimat Kedaung Raker

Pembukaan Raker Pimpinan Ranting Muslimat NU Kedaung, Pamulang, Tangsel, Sabtu (3/2/2024). (Foto: NUOB/Dendy Ramdan Ilahi)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Pimpinan Ranting (PR) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan, mengadakan rapat kerja (raker). Kegiatan bertema menentukan arah dan langkah untuk kemaslahatan bersama itu dilaksanakan di Graha Aswaja NU Tangerang Selatan, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (3/2/2024).


Baca Juga:
Lagi, dari Muslimat Tangsel untuk Korban Gempa Cianjur



Dalam kesempatan itu, Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Tangerang Selatan Hj Lathifah Halim menyampaikan, para ibu yang hadir sudah resmi menjadi bagian dari keluarga besar Muslimat NU. Mereka diminta bangga dan merasa memiliki terhadap Muslimat. "NU adalah organisasi terbesar yang ada di Indonesia, bahkan dunia. Begitu pula Muslimat sebagai badan otonom dari NU. Muslimat bisa saya nyatakan sebagai organisasi keperempuanan terbesar yang ada di Indonesia,’’ ucapnya.



Ditambahkan, Muslimat menjadi salah satu organisasi penting yang ada di Indonesia. "Ibu-ibu sekalian adalah manusia terpilih yang ditakdirkan Tuhan untuk menjadi seorang perempuan sekaligus ibu bagi para anak yang akan menjadi sosok sosok penting di negara ini. Oleh karena itu, istilah yang sering dipakai, ibu adalah rahim bangsa" katanya dalam sambutan pada pembukaan raker yang dihadiri oleh sekitar 50 orang tersebut.


Baca Juga:
Tangsel Siap Berangkatkan 500 Kader ke Harlah NU dan Muslimat di GBK



Dijelaskan, kegiatan tersebut adalah awal untuk mengarungi kepengurusan. Tentu raker adalah agenda penting untuk sebuah organisasi karena akan membahas rencana yang akan dilaksanakan di kemudian hari sebagai bahan acuan untuk bergerak dan berkhidmat.



"Silakan berkreasi sedemikian rupa. Silakan tuangkan gagasan-gagasan besar dari Ranting Muslimat NU Kedaung ini. Ciptakan arah gerak baru, terobosan-terobosan baru agar Muslimat memiliki citra baik sebagai organisasi yang bermanfaat untuk sekitar. Hidupkan pengajian-pengajiannya, ajak lagi ibu-ibu yang lainnya agar Muslimat di Kedaung bisa besar dan sanggup untuk menjaga Aswaja (Ahlussunnah wal Jama’ah) di tengah Masyarakat,’’ pintanya.


Baca Juga:
Kerahkan 10 Ribu Jamaah, Muslimat NU Banten Siap Sukseskan Harlah NU



Sedangkan Rais Syuriyah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Kedaung KH Khudori memberi dukungan dan apresiasi atas semangat dan kesungguhannya dalam menghidupkan Muslimat di Kedaung.



"Hari ini telah lahir ibu ibu yang sangat luar biasa antusiasmenya dalam mengawali kinerja organisasi. Salah sedikit itu wajar. Namanya juga baru, yang penting mau untuk belajar dan mau untuk berkhidmat di Muslimat,’’ terangnya.

Ditambahkan, PRNU Kedaung saat ini sedang giat untuk pembentukan badan otonom NU lainnya. "Muslimat sudah ada, Fatayat baru akan kita rumuskan pembentukannya, IPNU-IPPNU juga sama. Ansor dan Banser alhamdulillah sudah memiliki kurang lebih 30 personel. Semuanya harus sesuai garis koordinasi yang ada. Harus sama-sama saling bersinergi, menguatkan, dan menjaga satu sama lain karena kita adalah keluarga besar Nahdlatul Ulama" tutupnya. (Dendy Ramdan Ilahi)

Editor: Izzul Mutho

Artikel Terkait