Tangerang Selatan, NU Online Banten

Forum Komunikasi Alumni (FOKAL) Pondok Pesantren Ummul Qura (UQ) menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-29 tahun. Acara tersebut digelar selama tiga hari Kamis-Sabtu (9-11/3/2023) diwarnai dengan berbagai kegiatan perlombaan dan panggung gembira di Pondok Pesantren Ummul Qura, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan.

 

Ketua Umum FOKAL UQ Husni Mubarok menyampaikan, peringatan harlah ini momentum perekat tali silaturahim alumni. Mengumpulkan para alumni yang tersebar di berbagai wilayah untuk bernostalgia. Mengingat kembali kenangan sewaktu mencari ilmu di Pondok Pesantren Ummul Qura ini.

 

"Harlah UQ ke-29 tahun ini momentum perekat tali silaturahim dan silaturasa para Alumni di semua tingkatan. Juga, bertujuan untuk menguatkan komunikasi alumni lintas generasi," kata Husni, kepada NU Online Banten, Jumat (9/3/2023) malam.

 

Husni mengungkapkan, peringatan harlah UQ ini penting untuk digelar setiap tahun. Karena menjadi sarana komunikasi sesama alumni. Apalagi di usia ke 29 tahun, lintas generasi dahulu dengan generasi hari ini mempunyai perbedaan dalam cara berinteraksi.

 

"Generasi lawas dan muda pasti ada perbedaan, sisi itulah yang kita rekatkan," ungkapnya.

 

Husni berharap, melalui momentum ini para alumni bisa menjaga kesolidan dan kekompakan dalam memajukan almamater pondok. Terlebih, menjaga dan mengharumkan nama pondok. Dan juga bisa bertukar pengalaman dalam segala bidang, terutama soal pendidikan keagamaan.

 

"Alumni UQ sudah banyak tersebar dan berkiprah di berbagai bidang. Melalui pertemuan ini diharapkan bisa menjadi ajang pertukaran informasi. Guna memaksimalkan potensi dan menorehkan prestasi para santri yang akan menjadi alumni nantinya," harap Husni.

 

Kendati demikian, Ketua Pelaksana Harlah UQ Mustofa menuturkan, acara ini dirangkai dalam berbagai kegiatan. Sedari perlombaan Angklung tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), ceramah, mewarnai untuk anak TK, majalah dinding (Mading), fashion show, tahfidz surat pendek hingga temu kangen Pengasuh Ponpes dengan para alumni.

 

"Perlombaan itu digelar untuk menyemarakkan. Dan puncaknya temu kangen alumni dan pengasuh pondok pesantren, sangat jarang dan berharga waktu ini bagi alumni," tutur pria asal Bojonegoro ini.

 

Disisi kegiatan yang lain, kata Mustofa, salah satu rangkaian kegiatan yang ditunggu adalah pembacaan Al Barzanji dan Shalawat Burdah. Para alumni melakukan kegiatan itu agar bisa mengenang kembali masa mengais ilmu di pondok.

 

"Biasanya para alumni rindu masa-masa itu," pungkasnya.

 

Lebih lanjut, Mustofa mengungkapkan terima kasih kepada para pihak yang mendukung acara ini. Khususnya kepada panitia yang telah menyumbangkan waktu, tenaga, dan pikirannya mempertemukan alumni lintas generasi.

 

"Terima kasih kepada para pihak yang membantu, dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para panitia yang telah mensukseskan acara ini," tandas Mustofa.

 

Perlu diketahui, Pondok Pesantren Ummul Qura ini didirikan oleh KH Syarif Rahmat pada bulan Maret tahun 1994 silam. Pendiriannya dibantu oleh dua ulama khos, yaitu almarhum KH Ismail Arifin dan Prof AG KH Ali Yafie' sebagai penasihatnya.

 

 

Pewarta: Arfan Effendi