• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Kamis, 25 April 2024

Banten Raya

LK PBNU Salurkan Dana Stimulan Program Germas untuk Penguatan Pos Kesehatan Pesantren di Tangsel

LK PBNU Salurkan Dana Stimulan Program Germas untuk Penguatan Pos Kesehatan Pesantren di Tangsel
Foto bersama perwakilan Kader Pesantren Sehat (Foto: NU Online Banten)
Foto bersama perwakilan Kader Pesantren Sehat (Foto: NU Online Banten)

Kota Tangerang Selatan, NU Online Banten

Lembaga Kesehatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LK PBNU) bersama Lembaga Kesehatan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LK PCNU) salurkan dana stimulan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Selasa (23/11/2021)

 

Acara yang dilakukan di Aula Pondok Pesantren Madinatunnajah Jombang, Ciputat, Kota Tangerang Selatan ini juga dihadiri lima pesantren yang menjadi tempat program Germas tahun ini dilakukan.

 

Pada tahun ini, program Germas yang merupakan wujud kerja sama antara Kementrian Kesehatan (Kemenkes RI) dan LK PBNU ini menitik beratkan, selain pada penguatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga pada pencegahan penyakit Tuberkulosis (TBC).

 

Ahmad Safei, S Farm Apt, MARS perwakilan dari LK PBNU yang hadir pada acara tersebut, menjelaskan, dana stimulan dari kemenkes RI melalui LK PBNU ini harus diprioritaskan kepada penguatan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren), seperti penyediaan masker dan hal penunjang lainnya.

 

Ditempat yang sama, ketua PCNU Kota Tangerang Selatan, KH Abdullah Mas'ud mengatakan, bahwa program ini sangatlah bermanfaat serta sesuai dengan visi dan misi PCNU Tangsel.

 

"PCNU Tangsel memiliki misi di bidang kesehatan, yaitu mendirikan klinik berbasis pesantren. Karena kami yakin, jika santri sehat, Indonesa juga sehat," terang Kiai Masud disela pelantikan kader pesantren sehat.

 

Program Germas di Tangsel dilakukan di lima pesantren yaitu pesantren Madinatunnajah, Ciputat, Al-Matin Pamulang, Darussunnah, Ciputat Timur, Al-Tsaniyyah, Serpong dan Pesantren Jamiyyah Islamiyyah, Pondok Aren.

 

Surotul Ilmiyah, MKM ketua LKNU Tangsel menerangkan, program germas tahun ini tangsel dipercaya membina 5 pesantren, setiap pesantren kita latih agar bisa melakukan Survei Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah Masyarakat Pesantren (MMP).

 

Dengan dua hal tersebut, diharapkan para santri dapat menemukan masalah kesehatan di pesantren dengan kemampuan mereka sendiri, kemudian mereka menyusun rencana kegiatan sesuai masalah prioritas.

 

Kepala pukesmas Jombang drg Mulyadi, yang juga hadir, memberikan penyuluhan PHBS dan TBC. Acara diakhiri dengan penandatanganan dokumen kesepakatan lintas sektor mendukung Germas Pesantren Sehat. 

Pewarta: Ari Hardi
Editor: Arfan Effendi


Editor:

Banten Raya Terbaru