Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023

Banten Raya

Tangsel Serius Tingkatkan Kualitas UMKM

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie memberikan sambutan. (Foto: Pemkot Tangsel)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) memberikan komitmen tinggi dalam peningkatan kualitas para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan koperasi.


Baca Juga:
Ini Cara Pemkot Tangsel Jaga dan Melestarikan Budaya Betawi



"Hampir 70 persennya dari produksi UMKM, sektor perdagangan, dan jasa. Itu makanya Tangerang Selatan memberikan perhatian sangat serius untuk peningkatan kualitas UMKM," ujarnya saat membuka pelatihan dan sertifikasi sukses mengelola usaha ke pelaku UMKM dan koperasi di Aula Blandongan, Puspemkot Tangsel, Senin (15/1/2024).



 Benyamin juga menilai, peran pelaku UMKM dan koperasi sangat penting sebagai tulang punggung perekonomian Kota Tangerang Selatan. Oleh karena itu, sektor ini harus dijaga dan ditingkatkan secara bersama.


Baca Juga:
Tanggung Biaya Masuk SMP Swasta, Pemkot Tangsel Tambah Ribuan Kuota

 


’’Saya berharap nanti ke depan, perputaran ekonomi akan didominasi oleh pelaku UMKM ini. Sebab, dari pertumbuhan ekonomi 5,1 persen saat ini, itu didominasi oleh investasi sektor-sektor retail seperti ini," kata Benyamin.

 

Pada kesempatan itu, dia juga mengingatkan kepada pelaku usaha agar selalu meningkatkan kualitasnya. Sebab, itu modal utama dalam memajukan usaha itu sendiri. "Jadi kalau mereka beranggapan tidak punya uang, tidak punya peralatan, itu hanya modal yang kesekian. Karena modal utama itu kreativitas, ditopang oleh permodalan yang telah kami lakukan banyak program dan bantuan-bantuan," ujarnya.


Baca Juga:
Ketika RT dan RW Jadi Ujung Tombak Program Pemkot Tangsel



Seperti halnya, lanjut Benyamin, stimulus yang dilakukan Pemkot Tangsel berupa permodalan, barang dan juga melalui corporate social responsibility (CSR) dari pihak swasta.



Sedangkan Asisten Daerah II Kota Tangsel Heru Agus Santoso menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten terhadap pengelolaan usaha. "Tujuannya ya menciptakan koperasi sehat, dan UMKM naik kelas melalui harmonisasi kolaborasi," ucapnya seperti dilansir dari Pemkot Tangsel.



Rencananya, pelatihan yang diberikan akan dilakukan sebanyak dua gelombang. Gelombang pertama diikuti 382 peserta. "Gelombang kedua akan dilakukan di Balai Kota Tangsel dan target peserta 400 orang," pungkasnya. (M Izzul Mutho)

Artikel Terkait