Nasional

Mahasiswa UIN SATU Tulungagung Raih Juara 1 Lomba Essay Nasional

Sabtu, 17 Juli 2021 | 13:50 WIB

Mahasiswa UIN SATU Tulungagung Raih Juara 1 Lomba Essay Nasional

tangkapan layar pengumuman pemenang lomba essay. (Foto : Istimewa)

Tulungagung, NU Online Banten

 

Mizza Faridatul Anifah mahasiswa Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung berhasil meraih Juara 1 Lomba Essay Nasional, bersaing ketat menyisihkan perguruan tinggi ternama di Indonesia.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Lomba Essay Nasional Constellation 2021, diselenggarakan oleh Komunitas Hukum (Constitutional Law Community) Fakultas Hukum Universitas Negeri Surakarta (UNS). Di gelar secara virtual 15 Juni - 10 Juli 2021 dengan mengusung  tema Masa Depan Pemberantasan Korupsi Pasca Revisi UU KPK.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Mahasiswa Semester IV Program Studi Hukum Tata Negara (HTN) Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (FASIH) ini berhasil menyisihkan peserta dari Universitas Indonesia (Juara II), Universitas Padjajaran (Juara III), Universitas Diponegoro (Harapan 1), Universitas Indonesia (Harapan 2) dan Universitas Airlangga (Harapan 3). 

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Mirza berhasil membawa nama baik almamaternya dengan mengangkat tema Potensi Hilangnya Independensi KPK Melalui Peralihan Status Pegawai KPK Menjadi ASN. Dan hasil perlombaan diumumkan sebagai Juara I pada 13 Juli 2021.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

Kepada media mahasiswa yang akrab disapa Mizza mengatakan meski sudah beberapa kali mengikuti lomba essay, awal mulanya merasa pesimis, namun akhirnya kepercayaan diri muncul malam mendapatkan kejuaraan. “Alhamdulillah essay yang saya tulis memperoleh Juara 1 mengungguli rivalnya yang berasal dari beberapa perguruan tinggi favorit Indonesia”, kata Mirza. 

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Ristania Salsabila Putri dari Univesitas Indonesia harus puas sebagai Juara II dan Rifky Zahran Pradana dari Universitas Padjajaran yang meraih Juara III. Mizza mengaku, perlombaan ini memberikan kesan tersendiri, karena menjadi prestasi pertama yang dia catat pasca peralihan IAIN Tulungagung menjadi UIN SATU.

 

Tak lupa, Mirza menyampaian terimakasih kepada dosen pembimbing Ahmad Gelora Mahardika dan teman-teman di Komunitas Legacy. “Terimakasih atas doa dan support keluarga besar FASIH UIN SATU Tulungagung”, katanya singkat.

 

Dekan FASIH UIN SATU Tulungagung Muhammad Muhtadi Ansor mengatakan prestasi ini menunjukkan bahwa FASIH UIN SATU, sudah bisa dikatakan sejajar atau bahkan melebihi Fakultas Hukum yang ada di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia.

 

Apresiasi positif juga disampaikan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN SATU Abad Badruzaman. “Teruskan menorehkan prestasi dan banggalah menjadi mahasiswa UIN SATU. Dedikasi, keseriusan dan kerja keras telah membuktikan bahwa mahasiswa UIN SATU mampu satu langkah di depan Perguruan Tinggi Negeri”. Ujar Warek Abad Badruzaman.

 

“Mari kita bahu-membahu melahirkan prestasi demi prestasi dalam rangka merealisasikan salah-satu misi yang terkandung dalam tag-line kampus ini, Kampus Dakwah dan Peradaban,” ajak Abad.

 

Rektor UIN SATU Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag beserta jajarannya merasa bangga dan berterimakasih kepada Mirza dan para pembimbingnya yang telah bekerja keras memberikan prestasi terbaik untuk almamater.
 

 

Editor : Arfan

ADVERTISEMENT BY ANYMIND