Tangerang Selatan, NU Online Banten

Lebaran 1446 H di depan mata. Aneka kudapan dan hidangan spesial, tak jarang membuat lidah mudah tergiur. Bagi mereka yang sebelumnya berpuasa, seperti apa baiknya dari sisi kesehatan?

 

“Perubahan pola makan yang drastis setelah sebulan penuh kita berpuasa di bulan Ramadhan, bisa mempengaruhi tubuh jika tidak diatur dengan bijak. Tentunya karena Lebaran merupakan hari istimewa yang hanya dirayakan setahun sekali, Anda tidak dilarang menikmati makanan yang tersedia, hanya saja perlu diperhatikan jumlah porsi makanannya agar tidak menjadi berlebihan,” ujar Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Bidang Penyakit Dalam Hari Hendarto saat dihubungi NU Online Banten melalui saluran percakapan di aplikasi perpesanan, Rabu (26/3/2025).

 

Berikut kiat agar tubuh tidak kaget saat makan saat Lebaran kata guru besar Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu:

 

Pertama, batasi porsi makan. Jangan tergoda untuk makan hidangan yang disajikan di rumah kerabat jika anda baru saja makan besar sebelumnya. “Jika kesulitan makan teratur sesuai jam makan, bisa makan dalam porsi sedikit tapi lebih sering. Cara ini cocok untuk yang berkunjung ke rumah beberapa orang dalam satu hari,” terang Prof Hari—sapaan akrabnya.

 

Menurutnya, boleh ngemil tapi pilih makanan yang mengandung serat tinggi. Misalnya salad buah. Pilihan camilan sehat ini bisa mengganjal perut sehingga tidak terlalu kosong sehingga mencegah anda makan dalam porsi berlebihan saat makan selanjutnya.

 

Kedua, mulai dengan porsi kecil. Jangan langsung makan dalam porsi besar. Mulailah dengan porsi kecil atau sedikit, agar tubuh bisa menyesuaikan diri secara bertahap dengan pola makan yang lebih banyak. “Makan dengan porsi sedikit juga dapat membantu mengontrol nafsu makan dan menstabilkan kadar gula darah,” tegasnya.

 

Ketiga, makan secara perlahan. Proses pencernaan membutuhkan waktu, jadi pastikan untuk makan dengan perlahan. “Mengunyah makanan secara perlahan dapat memberikan waktu bagi sistem pencernaan untuk mengirimkan sinyal pada otak bahwa tubuh telah mendapat cukup nutrisi, membuat seseorang merasa kenyang lebih cepat sehingga bisa mengurangi asupan makanan berlebihan,” katanya.

 

Keempat, perbanyak makan serat. Pilih makanan yang mengandung serat tinggi, seperti buah dan sayuran. “Makanan berserat tinggi dapat memperlambat pencernaan makanan. Efeknya, akan merasa kenyang lebih lama dan dapat menyebabkan tidak ingin makan lebih banyak lagi,” ungkapnya.

 

Kelima, minum cukup air. Setelah berpuasa sebulan penuh, tubuh cenderung mengalami dehidrasi, jadi pastikan untuk minum cukup air. “Minum cukup air membantu merasa kenyang karena mengisi dan meregangkan dinding lambung. Hal ini dapat mencegah anda makan berlebihan,” pungkasnya. (Singgih Aji Purnomo)