Lebak, NU Online Banten
Seluruh kader Ansor-Banser di Kabupaten Lebak, Banten diminta untuk terlibat penuh membantu masyarakat terdampak Covid-19 dan bencana alam. Hal itu diungkapkan langsung Ketua GP Ansor Kabupaten Lebak H Deden Zaenul Farhan saat membuka kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) PC Ansor Lebak, di Sekretariat Ansor Lebak, Sabtu (19/12).
Rapim sendiri merupakan rapat rutin untuk mengevaluasi kegiatan dan gerakan yang sudah dan akan dilakukan GP Ansor baik oleh cabang, anak cabang dan ranting. Selanjutnya, Rapim dimaksudkan sebagai sarana konsolidasi para pengurus cabang.
H Deden Zaenul Farhan mengatakan, pada tahun 2020 menjadi momentum yang sangat sulit untuk melakukan kerja-kerja organisasi. Karena Covid-19 yang belum mereda di semua wilayah.
“Tahun ini pula Lebak diterjang banjir bandang dan longsor yang mengakibatkan kerugian dan kerusakan parah di sepanjang bantaran sungai Ciberang. Semua pengurus dan Banser dikerahkan untuk membantu korban bencana, baik masa tanggap darurat maupun dalam proses pemulihan. Sehingga sekitar tiga bulan kita focus pada penanganan pasca bencana banjir bandang dan longsor,” kata H Deden saat menyampaikan sambutannya.
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Farhan Cipanas ini pun mengungkap bahwa semua aktivitas yang berhubungan dengan organisasi dilakukannya secara daring. Sementara evakuasi dalam rangka membantu korban banjir di Lebak terjun langsung ke lapangan dengan mendirikan posko pengungsian.
“Tapi alhamdulillah disambut antusias oleh masyarakat. Selebihnya hanya kegiatan bakti sosial berupa pembagian masker secara geratis kepada masyarakat yang dilakukan oleh semua PAC di Lebak,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris PC GP Ansor Lebak, Muhammad Jafar Toha menegaskan, walaupun masa Pandemi Covid 19 dan diberlakukannya PSBB, Ansor Lebak tetap melaksanakan kegiatan yang bersifar wajib dan mendesak.
Kegiatan itu katanya, berupa pengkaderan Diklat Terpadu Dasar (DTD) yang penyelenggaraannya akan diserahkan kepada Pengurus Anak Cabang.
“Kendali kegiatan masih dipimpinan cabang, hanya tempat dan teknis kegiatan akan kami amanahkan kepada beberapa PAC sesuai zonasi utara, tengah dan selatan. Kami berharap di akhir Desember ini DTD bisa dilaksanakan untuk merekrut anggota Banser disetiap PAC,” kata Jafar.
Jafar menambahkan, beberapa kegiatan yang akan dilakukan PC GP Ansor akan tetap mengacu kepada saran dan ijin dari Gugus Tugas penanganan Covid 19 dengan protocol Kesehatan yang sangat ketat.
“Program kerja dan kegiatan PC GP Ansor akan tetap berjalan, tapi kita harus tetap mendukung pemerintah dalam penanganan pandemic Covid 19,” tutur Jafar.
Pewarta: Abdul Rahman Ahdori
