NU dan Muhammadiyah Kabupaten Serang Jalin Silaturahim Kebangsaan
Kabupaten Serang, NU Online Banten
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Serang dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Serang jalin silaturahim kebangsaan untuk menjaga Indonesia.
Kunjungan PCNU Kabupaten Serang disambut hangat oleh PDM Kabupaten Serang di SMK Muhammadiyah Pontang, Singarajan-Serang Jumat (31/12/2021).
Ada pun dalam silaturahim ini turut hadiri oleh ketua PDM Kabupaten Serang H Mabrur, Sekretaris PDM Ustadz Ulumudin beserta jajaran pengurus lain.
Sementara itu, rombongan PCNU dipimpin oleh Ketua Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Serang KH Hudori Yusuf, Ketua Tanfidziyah PCNU KH Muhammad Robi, Sekretaris KH Abdul Gofur, Bendahara Suludin dan beserta jajaran.
Ketua PCNU Kabupaten Serang KH Muhammad Robi mengucapkan terima kasih pada saudara tua Muhammadiyah yang telah menyambut dengan hangat. Ia berharap, silaturahim kebangsaan ini membawa berkah untuk kesejahteraan untuk masyarakat Kabupaten Serang. Serta memberi energi positif pada pemerintah Kabupaten Serang yang dipimpin Ratu Tatu Chasanah, agar diberikan kekuatan dan kesehatan dalam memimpin Kabupaten Serang.
“Karena NU dan Muhammadiyah adalah sebuah kekuatan besar yang menopang keutuhan dan kedaulatan Bangsa Indonesia,” kata Gus Robi, sapa akrabnya.
Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Serang KH Hudori, mengaku gembira atas sambutan yang dilakukan PDM Kabupaten Serang terhadap rombongannya. Ia berharap ke depan hubungan baik yang sudah dibangun ini bisa berlanjut, dan dapat memberi manfaat untuk Kabupaten Serang dan Indonesia secara luas.
KH Hudori menyampaikan, sebagai ormas besar. NU dan Muhammadiyah harus ikut berpartisipasi dalam sosial kemasyarakatan.
“Jika kita tidak ikut peduli keadaan Kabupaten Serang ini, bagaimana kelak anak cucu kita nanti, seperti dicontohkan bagaimana sekarang peredaran narkoba yang semakin merajalela, masalah ekonomi, sosial, politik lainnya,” Tandasnya.
Ketua PDM Muhammadiyah Kabupaten Serang Mabrur Ams, menyebut NU Kabupaten Serang sebagai teladan baik bagi PCNU di daerah lain. Muhammadiyah dan NU harus bersinergi, perbedaan itu wajah tapi bukan alasan untuk pecah.
“Semoga NU Kabupaten Serang dapat menjadi teladan bagi NU di Kabupaten seluruh Indonesia. Muhammadiyah dan NU harus sama-sama bersinergi dalam membangun dan menjaga Indoneeia, maka silaturahim yang sudah terjalin sejauh ini dapat menjadi pemecut untuk membangun,” tuturnya
Mabrur berharap, NU dan Muhammadiyah senantiasa meneladani sikap tokoh para pendahulu dalam menghadapi perbedaan. Selain itu, pendiri kedua ormas ini, KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asyari merupakan santri di guru yang sama yakni Kiai Sholeh Darat, Semarang.
“NU dan Muhammadiyah itu satu perguruan, karena KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy’ari berguru pada Kiai Sholeh Darat Semarang. Saran dari PDM Serang ini agar bisa dikaji silsilah kedua tokoh ini, untuk dikaji biar anak cucu kita jadi paham soal silsilah NU dan Muhammadiyah,” ujarnya.
Kontributor: Taufik Hidayatullah
Editor: Arfan Effendi
