Rotasi Pejabat, Walkot Tangsel Minta Bekerja dengan Lurus
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Seratus lebih pejabat administrasi dan fungsional di Pemerintah Kota Tangerang Selatan dilakukan rotasi dan promosi. Proses pelantikan seluruh pejabat yang menduduki jabatan barunya tersebut dipimpin oleh Wali Kota (Walkot) Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie di Aula Blandongan, Puspemkot Tangsel, Kamis (21/3/2024).
"Hari ini ada 106 pejabat yang dilakukan penyegaran jabatan. Eselon II, III, dan Fungsional. Saya titipkan tugas ini kepada Anda, kerjakan dengan baik, bekerja dengan lurus, pedomani aturan perundang-undangan, jangan tabrak aturan," ucap Benyamin seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Tangsel.
Bahkan, lanjut Benyamin, sebelum para pejabat ini menempati posisi barunya, seluruh rekam jejak selama bertugas di Pemerintah Kota Tangerang Selatan menjadi ukuran.
"Yang ada saat ini telah berproses sangat lama. Saya melihat catatan-catatan rekam jejak Anda sekalian. Pendidikannya, lalu kinerja saat menjabat, termasuk apa pernah terkena hukuman disiplin dan lain-lain sebagainya. Itu rekam jejaknya kami evaluasi," terangnya.
Benyamin juga meminta seluruh pejabat bekerja dengan penuh keyakinan dan hati yang ikhlas dalam melayani masyarakat. Sehingga permasalahan yang ada di masyarakat bisa diselesaikan dengan baik.
"Jalankan tugas-tugas ini dengan sebaik-baiknya. Jangan kecewakan saya, jangan kecewakan Pak Wakil. Anda ditugaskan untuk menyelesaikan pekerjaan, termasuk menangani permasalahan, menyelesaikan permasalahan," tegasnya.
Dari daftar rotasi dan promosi, di antaranya, Abdul Aziz sebagai kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Ahmad Dohiri menjabat kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, dan Ayep Jajat Sudrajat menjabat kepala Dinas Perhubungan.
Lalu, Ali Akbar menjabat kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan pada Sekretariat Daerah, Appgraid Purwanto sebagai sekretaris Disperindag, Ayadih sekretaris Dinas Sosial, dan Buwana Mahardika menjabat sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah. (M Izzul Mutho)
