Nasional

Rangkaian Haji 2024 Berakhir, 46 Jamaah Masih Dirawat di Arab Saudi

Jumat, 26 Juli 2024 | 00:57 WIB

Rangkaian Haji 2024 Berakhir, 46 Jamaah Masih Dirawat di Arab Saudi

Jamaah haji Kloter KJT-30 di Bandara AMMA Madinah, Ahad (21/7/2024). (Foto: Kemenag)

Jakarta, NU Online Banten

Menteri Agama (Menag) Yaqut Chalil Qoumas menyampaikan, rangkaian dan tahapan pelaksanaan haji 2024 rampung. "Alhamdulillah, seluruh tahapan sudah selesai dan saya nyatakan operasional haji 1445 H/2024 M berakhir. Dalam waktu dekat, kita akan menggelar evaluasi sekaligus memulai persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M," katanya di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (25/7/2024).



Dia mengklaim, pelaksanaan haji 2024 terselenggara dengan baik dari keberangkatan hingga kepulangan seluruh jamaah. Selain itu, juga menjelaskan bahwa dari 213.320 kuota, ada 213.275 jamaah haji reguler yang berangkat ke Arab Saudi dari 12 Mei hingga 11 Juni 2024. Secara keseluruhan hanya 45 kuota yang tidak terserap.

ADVERTISEMENT BY OPTAD



"Alhamduillah, seluruh fase penyelenggaraan ibadah haji sudah berjalan dengan baik, mulai dari pemberangkatan, puncak haji, hingga pemulangan. Pada awal September 2024, sudah akan dimulai pertemuan persiapan dan rapat dengan perusahaan penyedia layanan berupa paket, akomodasi, dan konsumsi," terangnya.

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Gus Yaqut—sapaan akrab Yaqut Chalil Qoumas-- juga menyampaikan bahwa puncak haji di Armuzna, pada 14-19 Juni 2024, berjalan lancar. "Murur berjalan sukses hingga peristiwa 2023 di Muzdalifah tidak terulang," katanya.  



Terkait kepulangan jamaah, Gus Yaqut mengatakan bahwa sebanyak 212.720 jamaah dalam 553 kloter sejak 21 Juni sampai 22 Juli 2024 sudah dipulangkan. Hingga akhir operasional, ada 46 jamaah masih dirawat di Arab Saudi. "Jamaah yang sakit tersebut akan terus dipantau oleh Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah. Selama perawatan, jamaah tidak dikenakan biaya. Tidak berlebihan, jika disebut haji 2024 sukses dan jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya," kata ketua umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor masa khidmah 2016-2021 itu.

ADVERTISEMENT BY OPTAD



Gus Yaqut juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Komisi VIII DPR, kementerian atau lembaga terkait, serta TNI dan Polri atas dukungan dan kerja sama mereka dalam menjalankan ibadah haji tahun ini dengan sukses.

 


Dia juga mengapresiasi segala bentuk kerja sama dan inovasi yang lahir bersama Pemerintah Arab Saudi sehingga penyelenggaraan ibadah haji berjalan lancar dan baik. "Secara khusus, rasa terima kasih saya sampaikan kepada Petugas Haji Indonesia atas dedikasi dan ketulusannya dalam memberikan layanan kepada jamaah," lanjutnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 


Seperti diberitakan sebelumnya, fase pemulangan jamaah haji Indonesia dari Tanah Suci memasuki babak akhir. Ini ditandai dengan dipulangkannya 316 jamaah haji kelompok terbang (Kloter) 30 asal embarkasi Kertajati (KJT-30) dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi menuju Bandara Kertajati di Jawa Barat, Indonesia.

 


Kepulangan jamaah kloter KJT-30 yang diangkut menggunakan maskapai Saudia Airlines nomor penerbangan SV-5712 ini sekaligus juga menjadi penanda berakhirnya masa operasional layanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.



“Dengan kepulangan jamaah Kloter KJT-30 yang diterbangkan Senin, 22 Juli 2024 pukul 01.00 WAS, maka fase pemulangan jamaah haji gelombang II dinyatakan selesai. Ini sekaligus mengakhiri tugas pelayanan PPIH Arab Saudi Daker Bandara,” kata Kepala Daker Bandara Abdillah di Bandara AMMA Madinah, Senin (22/7/2024), dikutip dari laman resmi Kemenag.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 



Ditambahkan, untuk jamaah haji reguler wafat pada musim haji tahun ini berjumlah 461 orang. Sementara itu, Arab Saudi sudah mengumumkan bahwa kuota haji Indonesia pada 2025 sebanyak 221.000.  (Haekal Attar)

ADVERTISEMENT BY ANYMIND