• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Minggu, 28 April 2024

Banten Raya

Pemprov Banten Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Lebaran 2024

Pemprov Banten Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Lebaran 2024
Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar (dua dari kanan). (Foto: Pemprov Banten)
Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar (dua dari kanan). (Foto: Pemprov Banten)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terus berupaya menjaga ketersediaan dan harga bahan pokok selama Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Hal tersebut sebagai langkah dalam pengendalian inflasi. Untuk inflasi Provinsi Banten pada Februari 2024 secara Year-on-Year (y-o-y) sebesar 2,81 persen.



"Kita baru saja mengikuti rakor (rapat koordinasi, Red) inflasi yang dipimpin langsung Pak Mendagri. Tadi kita mendapatkan informasi yang mendasar bahwa stok beras nasional itu cukup. Untuk Provinsi Banten yang tadi diberikan penjelasan oleh Bulog stok pangan kita cukup," ujar Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar setelah mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Banten, Senin (18/3/2024).



Selain itu, Al Muktabar juga menyampaikan, pihaknya juga melakukan pemantauan neraca pangan untuk sejumlah komoditi pangan yang berpengaruh terhadap tingkat inflasi. Seperti cabai rawit, daging ayam ras, dan telur ayam ras.



"Mudah-mudahan dengan segala langkah yang kita lakukan intens, khususnya di Ramadan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri. Kita akan terus mengambil langkah pengendalian harga," katanya seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Banten, Selasa (19/3/2024).



Ditambahkan, dalam mengantisipasi kenaikan harga sejumlah komoditas bahan pokok jelang Hari Raya Idul Fitri, pihaknya akan melakukan pengecekan faktor produksi. "Seperti untuk daging ayam ras, kita komunikasi dengan peternak dan kita meminta untuk memprioritaskan Provinsi Banten dalam rangka pendistribusian hasil ternak, begitu juga dengan telur ayam ras. Itu langkah hulu," imbuhnya.



Pihaknya juga bersama dengan satgas pangan akan melakukan pengawalan rantai distribusi hingga tingkat pasar, bahkan hingga tingkat konsumen. "Mudah-mudahan dari supply and demand tidak ada sekat yang membatasi, sehingga membuat margin harga tinggi di konsumen," jelasnya.


Al Muktabar telah menugaskan PT Agrobisnis Banten Mandiri untuk berperan dalam melakukan stabilitas harga bahan pokok serta memastikan pasokan tetap terjaga. "Itu bagian upaya kita memastikan baik itu pasokan dan harga untuk mengatur ritme titik keseimbangan antara produsen dan konsumen," pungkasnya. (M Izzul Mutho)


Banten Raya Terbaru