• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Selasa, 7 Mei 2024

Banten Raya

Pemprov Banten Salurkan Air Bersih, Sekaligus Cegah-Tangani Tengkes

Pemprov Banten Salurkan Air Bersih, Sekaligus Cegah-Tangani Tengkes
Bantuan air bersih dari Pemprov Banten kepada warga. (Pemprov Banten)
Bantuan air bersih dari Pemprov Banten kepada warga. (Pemprov Banten)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar memantau penyaluran bantuan 6 tangki kapasitas 30 ribu liter air bersih. Jumlah tersebut mampu memenuhi kebutuhan 2 ribu kepala keluarga (KK).

 


’’Karena keadaan atau satu kondisi kemarau, masyarakat Pendaleman, Tanara, Kabupaten Serang membutuhkan bantuan air bersih. Kita (Pemprov Banten, Red) menyalurkan 6 tangki air bersih. Mudah-mudahan ini meringankan kebutuhan air bersih bagi masyarakat,’’ ujar Al Muktabar, Senin (25/9/2023).

 


Al Muktabar mengaku senang atas sambutan masyarakat terkait bantuan air bersih yang disalurkan. Penyaluran air bersih juga menjadi bagian dari pencegahan dan penanganan tengkes atau stunting. Air bersih menjadi kebutuhan pokok kegiatan sehari-hari masyarakat. Pemenuhan kebutuhan air bersih kepada masyarakat turut menjaga kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak.

 


Seperti dijelaskan Kepala Pelaksana Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten Nana Suryana, sejak awal Agustus 2023, pihaknya sudah menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan. ’’Hingga saat ini, sekitar 500 ribu liter air bersih sudah disalurkan kepada masyarakat,’’ ungkapnya.

 


Masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih bisa mengajukan ke BPBD Pemerintah Provinsi (Pemprov)  Banten yang ditandatangani oleh kepala desa atau camat setempat. BPBD Pemprov Banten siap menyalurkan permintaan bantuan air bersih atas pengajuan warga masyarakat.

 


Dalam kesempatan itu, Camat Tanara Farid Anwar Ibrahim mengatakan, bantuan air bersih sangat ditunggu masyarakat karena merupakan daerah pesisir. ’’Meski Kecamatan Tanara, diapit Sungai Ciujung dan Sungai Cidurian saat ini tidak memungkinkan untuk dikonsumsi. Terima kasih atas bantuan air bersihnya,’’ tambah Farid dikutip dari laman Pemprov Banten. (M Izzul Mutho)


Banten Raya Terbaru