• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Rabu, 1 Mei 2024

Nasional

Ketum PBNU: NU Pasuruan Punya Masa Depan Cerah

Ketum PBNU: NU Pasuruan Punya Masa Depan Cerah
Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (tengah) di UNU Pasuruan. (Foto: IG @prokopim_kotapasuruan)
Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (tengah) di UNU Pasuruan. (Foto: IG @prokopim_kotapasuruan)

Banten, NU Online Banten

Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf mengatakan, dengan kerja keras dan dukungan para muhsinin atau para donatur, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan, Jawa Timur akan memiliki masa depan yang cerah."Saya sangat berbesar hati dan optimistis bahwa UNU Pasuruan akan punya masa depan yang sangat baik nanti, insyaallah," kata saat meresmikan UNU Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (7/2/202). 
 


Peresmian ditandai dengan peletakan batu pertama untuk gedung Inclusive Technology Center UNU Pasuruan dan penandatanganan prasasti. Dalam kesempatan tersebut, Gus Yahya—sapaan KH Yahya Cholil Staquf---juga menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pasuruan serta sivitas akademika UNU Pasuruan atas kerja keras mereka dalam mewujudkan proyek ini. ’’Khususnya Pak Rektor yang saya yakin sudah bekerja sangat keras dalam mewujudkan ini," imbuhnya.

 


Gus Yahya juga mengapresiasi inisiatif menyelenggarakan pendidikan tinggi di Pasuruan, terutama yang dimulai dengan Institut Teknologi dan Sains (ITS) NU, lalu berkembang menjadi UNU Pasuruan. Menurutnya, upaya ini adalah inisiatif menarik lantaran sejak awal yang diinginkan adalah satu lembaga pendidikan tinggi yang mengedepankan studi-studi sains dan teknologi.



Ditambahkan, sekurang-kurangnya sejak reformasi, para elite di lingkungan NU memiliki semangat kuat untuk menginisiasi lembaga-lembaga pendidikan tinggi, terutama di bidang-bidang sains dan teknologi. "Ini saya kira penting. Semangat ini penting sekali setelah sekian lama kita sungguh-sungguh mengalami kesulitan untuk mengembangkan kapasitas di dalam bidang-bidang baru. Kita bahkan nyaris tidak mendapatkan akses kepada sumber daya untuk mengembangkan kapasitas baru itu," jelasnya sebagaimana dilansir NU Online.



Dia menyoroti pentingnya pendidikan sains dan teknologi sebagai bekal dalam menghadapi tantangan masa depan yang cepat dan kompleks. Menurut Gus Yahya, fenomena perubahan cepat akan kian menekan sehingga pengembangan kapasitas sangat diperlukan untuk bisa menghadapi perubahan dan tantangan zaman dengan lebih baik.



"Di antara bekal yang penting dalam menyongsong tantangan masa depan yang cepat dan kompleks itu, tentu saja sains dan teknologi. Ini adalah inisiatif yang memang harus dirawat dengan sungguh-sungguh, supaya betul-betul UNU Pasuruan berkembang menjadi kokoh," pungkasnya.  (Nuriel Shiami Indiraphasa)


Nasional Terbaru