Banten Raya

Lagi, LPBI PCNU Pandeglang Bersihkan Sampah di Pesisir Teluk Labuan

Jumat, 6 Juni 2025 | 22:47 WIB

Lagi, LPBI PCNU Pandeglang Bersihkan Sampah di Pesisir Teluk Labuan

LPBI PCNU Pandeglang bersama para relawan dan masyarakat setempat membersihkan sampah di Pesisir Teluk Labuan, Teluk, Labuan, Pandeglang, Kamis (5/6/2025). (Foto: LPBI PCNU Pandeglang)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pandeglang kembali membersihkan sampah. Bersinergi dengan sejumlah komponen, kali ini dalam rangka Hari Lingkungan Hidup, dilakukan di Pesisir Teluk Labuan, Teluk, Labuan, Pandeglang, Kamis (5/6/2025). ’’Komitmen kita bersama menangani sampah plastik dan sampah rumah tangga,’’ ujar Ketua LPBI PCNU Pandeglang Aan Sunariah dalam rilis yang diterima NUOB.


Aan juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan karena dapat mengakibatkan berbagai dampak, termasuk bencana.’’LPBI PCNU Pandeglang berkomitmen terkait isu lingkungan ini,’’ imbuhnya.



Kegiatan tersebut juga melibatkan banyak relawan dan masyarakat sekitar. ’’Berhasil mengumpulkan sekitar 30 ton sampah yang kemudian dibuang ke pembuangan sampah akhir,’’ tambahnya

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

Ke depan, lanjutnya, LPBI PCNU Pandeglang akan mengagendakan penghijauan di sekitar pesisir untuk menahan abrasi pantai. ’’Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk kegiatan penanaman nanti. Juga sedang mempersiapkan terkait bank sampah yang akan kami kelola bertahap,’’ terangnya.


Bersih-bersih sampah bukan kali pertama dilakukan. Sebelumnya, berkolaborasi bersama komponen lain dan masyarakat sekitar Marina Lippo Carita, membersihkan sampah yang ada di pantai, Senin (3/2/2025). Aan mengatakan, bersih-bersih pantai di Marina Lippo Carita adalah langkah awal program kerja LPBI PCNU Pandeglang.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 


Selain itu, LPBI PCNU Pandeglang telah menggelar sejumlah forum group discussion (FGD) di beberapa pondok pesantren dan sekolah terkait sistem pendidikan aman bencana sejak dini.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND