Tangerang Selatan, NU Online Banten
Semarak Ramadhan yang digelar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) ‎Tangerang Selatan (Tangsel) pada Ahad (9/4/2023) telah usai. Sejumlah acara ‎dihelat di halaman Graha Aswaja NU Tangsel dari pagi hingga tengah malam.‎

Dimulai semaan Al-Qur’an oleh Jam’iyyatul Qurrra wal-Huffazh (JHQ) Tangsel, ‎konsultasi kesehatan dan pengobatan gratis oleh Lembaga Kesehatan NU ‎Tangsel, dan santunan yatim dan dhuafa oleh NU Care-Lembaga Amil Zakat, ‎Infak, dan Sedekah NU (LAZISNU). Ada juga takjil dan buka puasa bersama, ‎stand up dakwah oleh Lembaga Dakwah NU Tangsel, tarawih bersama, dan ‎diakhiri peringatan nuzulul Qur’an dan haflah tilawatil Qur’an oleh para qari ‎nasional dan internasional.‎
‎

’’Semoga segala cita-cita anak-anak dapat terkabul,’’ harap Ketua PCNU Kota ‎Tangerang Selatan H Abdullah Mas'ud memanjatkan doa sembari membagikan ‎santunan kepada sekitar 100 anak.  ‎

Bendahara LAZISNU Tangerang Selatan Ratih Cahya Ningrum menuturkan, ‎pihaknya menyalurkan paket bingkisan dan uang senilai Rp 20 juta. ’’Kami ‎berterima kasih kepada anak-anak dan orang tua atau pengasuh yang telah ‎hadir mendampingi. Juga para donatur seperti Bank BSI, Rektor UIN Syarif ‎Hidayatullah Jakarta Prof Asep, serta donatur lainnya," imbuh Sektretaris ‎LAZISNU Tangsel Ahmad Afifuddin Al Amin.‎

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Pengurus Wilayah NU Banten KH Bunyamin ‎Hafidz, Ketua PCNU Kota Tangerang Selatan H Abdullah Mas'ud dan ‎jajarannya, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Asep Saepudin Jahar, ‎pengurus lembaga dan badan otonom NU Tangsel, pengurus dari Majelis Wakil ‎Cabang NU hingga ranting NU, serta para undangan.‎

Pada malam hari, tepatnya setelah dilangsungkan Shalat Tarawih dan dilanjut ‎senandung shalawat digelar haflah tilawatil Qur’an oleh para qari nasional dan ‎internasional setelah sambutan. Para qari tersebut di antaranya Musthofa, ‎Sofyan Hadi, Mahdafi Kani, dan Hasani Ahmad Said.‎

‎’’Alhamdulillah pada Semarak Ramadhan 2023, bisa menggelar kegiatan di ‎halaman Graha Aswaja NU. Punya sendiri. Tahun lalu masih di tempat lain. ‎Tinggal dilunasin dan direnovasi. Gedung nanti tidak sekadar menjadi kantor ‎biasa, tetapi menjadi pusat komando gerakan dakwah dan pengembangan ‎masyarakat,’’ ujar Gus Mas’ud—sapaan akrab ketua PCNU Tangsel dalam ‎sambutan malam itu di hadapan seratusan orang yang hadir.‎

Dia juga menjelaskan secara detail rencana pembangunan gedung empat lantai ‎tersebut. Dari gerai Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (Buminu) Mart, pusat ‎klinik, ruang kantor, ruang pertemuan dan pelatihan, mushala, hingga kafe. ‎
‎

’’Buminu induknya. Ada anak-anaknya. Saat ini yang sudah ada yang bergerak ‎di bidang media dan sejenisnya, PT Buminu Media Utama. Yang membawahi ‎media online (NU Online Banten), sudah jalan. Untuk mushala berkapasitas ‎sekitar 40 orang. Di lantai atas juga ada tempat merokok. Kami mendorong ‎gerakan wakaf. Semoga dengan semangat berwakaf segera terwujud,’’ ‎pungkasnya.‎

Pewarta: Singgih Aji Purnomo, Ade Adiyansah