• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Selasa, 30 April 2024

Banten Raya

Satu Abad NU

Digdaya NU Abad Kedua, Ketua PWNU Banten: Perkuat Kaderisasi

Digdaya NU Abad Kedua, Ketua PWNU Banten: Perkuat Kaderisasi
Ketua PWNU Banten KH Bunyamin Hafidz saat hadir di Apel Kebangsaan resepsi satu abad NU di Kota Tangerang. (Foto: Arfan)
Ketua PWNU Banten KH Bunyamin Hafidz saat hadir di Apel Kebangsaan resepsi satu abad NU di Kota Tangerang. (Foto: Arfan)

Kota Tangerang, NU Online Banten

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten KH Bunyamin Hafidz menyampaikan, merawat jagad membangun peradaban dan mendigdayakan Nahdlatul Ulama di abad kedua merupakan suatu hal yang sangat besar. Hal tersebut bukan saja untuk Nahdliyin, akan tetapi NU didirikan untuk dunia.

 

"Merawat jagad membangun peradaban tidak hanya untuk Nahdliyin saja, tapi juga untuk dunia," kata Kiai Bunyamin pada saat sambutan di resepsi satu abad NU di Kota Tangerang, pada Ahad (5/2/2023).

 

Nahdlatul Ulama yang mendunia, kata Kiai Bunyamin, sebetulnya sudah diprediksi oleh Hadrotussyekh KH Hasyim Asy'ari ketika lambang NU dibuat oleh KH Ridwan Abdullah. Karena pembuatan lambang bola dunia dengan dilingkari huruf Dhod diatas peta Indonesia bukanlah lambang semata.

 

"Sejak didirikannya NU dengan lambang yang bergambar bola dunia. Itu sudah diprediksi oleh Hadrotussyekh KH Hasyim Asy'ari, bahwa NU di masa depan akan mendunia," ungkap Kiai Bunyamin.

 

Dan saat ini, Kata Kiai Bunyamin, semakin mendunianya NU sudah terbukti. Dengan terbentuknyaPengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) di 34 negara. Karena NU didirikan bukan hanya untuk Indonesia, tapi kiprah NU juga untuk kemaslahatan dunia.

 

"Alhamdulilah, NU telah mendunia dan itu sudah diprediksi oleh Hadrotussyekh KH Hasyim Asy'ari. Hari ini PCINU sudah terbentuk di 34 negara, dan itu menjadi bukti NU untuk dunia," kata Kiai Bunyamin.

 

Kendati demikian, dalam mendigdayakan NU di abad kedua ini, Kiai Bunyamin mengingatkan kepada seluruh pengurus untuk memperkuat kaderisasi. Sebagaimana amanat program dan peraturan perkumpulan Nahdlatul Ulama yang baru. Kaderisasi itu harus dimulai sedari tataran Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU).

 

"Ini amanat Perkum, bahwa MWCNU harus menggelar PD-PKPNU untuk memperkuat kaderisasi di jajaran ranting dan kecamatan," tegas Kiai Bunyamin.

 

"Mudah-mudahan kader NU semakin banyak. Dan semakin banyak yang menggerakkan serta menghidupkan NU, insya Allah mendapatkan keberkahan," imbuh Kiai Bunyamin.


Editor:

Banten Raya Terbaru