• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Jumat, 26 April 2024

Banten Raya

Fatayat NU Lebak Salurkan Obat-obatan, Perlengkapan Balita, dan Lakukan Trauma Healing Korban Bencana

Fatayat NU Lebak Salurkan Obat-obatan, Perlengkapan Balita, dan Lakukan Trauma Healing Korban Bencana
Pengurus PC Fatayat NU Lebak saat menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak. (Foto: Istimewa)
Pengurus PC Fatayat NU Lebak saat menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak. (Foto: Istimewa)

Lebak, NU Online Banten

Fatayat NU Lebak melakukan trauma healing dan menyalurkan bantuan untuk warga yang dilanda musibah bencana alam tanah bergerak di Kampung Cihuni, Cikulur, Kabupaten Lebak, pada Rabu (2/3/2022).


Ketua PC Fatayat NU Lebak, Wilda Tusururoh menungkapkan, Fatayat NU Lebak turun melakukan aksi konkrit terhadap korban tanah begerak atau pergeseran tanah di Kampung Cihuni Desa Curugpanjang Kecamatan Cikulur Kabupaten Lebak.


“Saatnya kita bergerak melakukan aksi kemanusiaan untuk ambil inisiatif dan prakarsa apa yang bisa kita lakukan untuk membantu korban bencana alam tersebut.” ajaknya


Wilda mengungkap, keprihatinannya dengan nasib anak-anak dan perempuan di tenda pengungsian. Pengurus dan kader Fatayat NU Lebak lakukan pemulihan trauma healing dan  menyalurkan bantuan obat-obatan seperti vitamin, minyak kayu putih, minyak telon dan susu UHT serta perlengkapan bayi.


Selain lakukan trauma healing, memberikan obat-obatan dan salurkan perlengkapan anak. Wilda menuturkan Fatayat NU Lebak juga beri beberapa hiburan melalui berbagai permainan khusus anak. “Sehingga mereka bisa tersenyum dan tertawa ceria kembali meski masih di tenda pengungsian,” ujar Wilda. 


​​​​​​​Wilda menyampaikan Fatayat NU Lebak sangat berduka dengan bencana alam ini. Ia mengajak kepada seluruh stakeholders di Kabupaten Lebak dan organisasi masyarakat untuk bersama bahu membahu merapatkan barisan membantu korban bencana alam tersebut, 


Pengurus PP Fatayat yang juga mantan Sekum PP IPPNU ini, juga meminta kepada pemerintah daerah agar segera memberikan solusi konkrit terhadap nasib dan masa depan pendidikan anak-anak pengungsi di sana. 


“Jangan sampai dibiarkan berlarut larut dan lambat dalam menanganinya, sehingga mereka pada jatuh sakit dan semakin terganggu kondisi psikologisnya,” pungkasnya.


Banten Raya Terbaru