• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Selasa, 30 April 2024

Banten Raya

Harlah Ke-101 NU, PWNU Banten Ingatkan Bergerak Mengawal Indonesia

Harlah Ke-101 NU, PWNU Banten Ingatkan Bergerak Mengawal Indonesia
PWNU Banten menggelar Peringatan Harlah ke-101 NU dan Isra' Mi'raj, Selasa (6/2/2024). (Foto: NUOB/Dendy Ramdan Ilahi)
PWNU Banten menggelar Peringatan Harlah ke-101 NU dan Isra' Mi'raj, Selasa (6/2/2024). (Foto: NUOB/Dendy Ramdan Ilahi)

Kota Serang, NU Online Banten

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten KH Bunyamin Hafidz mengingatkan untuk terus eksis dan konsisten dalam berkhidmat untuk Nahdlatul Ulama (NU). "Siapa pun kita, di mana pun, dan pada posisi apa pun, ketika menjadi pengurus NU, perlu adanya ketulusan dan keikhlasan. Ini agar mendapatkan keberkahan dalam berkhidmat di NU. Mari terus berharakah, bergerak untuk mengawal Indonesia,’’ ujarnya saat Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-101 NU sekaligus Isra' Mi'raj Nabi Muhammad saw di Aula Kantor PWNU Banten, Kemang, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten, Selasa (6/2/2024).



Dia juga menjelaskan pada kegiatan yang digelar oleh PWNU Banten tersebut, mengapa Harlah NU harus selalu diperingati setiap tahunnya. Menurutnya, karena sebagai pengingat perjuangan para muassis terdahulu yang berjuang mendirikan dan menyebarkan NU di Indonesia.



"Jasa para muassis terdahulu sangatlah besar. Maka wajib diperingati harlah NU setiap tahunnya. Sekaligus menunjukkan rasa cinta dan kesungguhan kita sebagai para penerus muassis NU dalam berkhidmat untuk NU,’’ terang Kiai Bunyamin dalam pidato sambutan.



Berkhidmat untuk NU, lanjutnya, sama halnya dengan berjuang untuk bangsa. NU hadir atas paradigma dan rasa kesatuan para pendahulu untuk menciptakan wadah jam'iyyah sebagai penopang dan penyeimbang bangsa.

 


"Dalam tubuh NU mengalir deras doa dan harapan para muassis. Maka jangan pernah takut untuk berjuang di NU, karena setiap langkah yang kita jalani dalam berkhidmat di NU, ada keberkahan,’’ imbuhnya.



Sedangkan Rais Syuriyah PWNU Banten KH TB Abdul Hakim menyampaikan pentingnya mengabdi di NU dengan rasa syukur dan ikhlas. "Insyaallah roh para muassis NU hari ini melihat kita pada kegiatan ini. Ucapan rasa syukur harus dipanjatkan. Berkhidmatlah secara menyeluruh untuk negara, bangsa, dan Nahdlatul Ulama," tuturnya

 

Adapun Mustasyar PWNU Banten KH Ahmad Bazari Syam dalam tausiahnya mengatakan, persoalan terbesar saat ini, bukan karena kekurangan para ilmuan dan para cendekiawan. Tapi kurangnya orang yang mau mengamalkan ilmunya.



"Man arofa nafsahu arofa robbahu. Mari ketahui diri kita ini siapa, potensi kita apa, tujuan kita apa. Jika ingin mengetahui siapa Tuhan kita, maka ketahui dulu siapa diri kita. Jangan sampai Nahdliyin yang hari ini hadir, kehilangan jati dirinya masing masing. Terlebih saat ini marak sekali yang menggadaikan ideologi Aswaja (Ahlussunnah wal Jama’ah)-nya demi kepentingan sesaat,’’ terangnya di hadapan sekitar 100 orang yang hadir.


Perlu diketahui, kegiatan diawali dengan istighotsah dan doa bersama untuk bangsa dan Nahdlatul Ulama. Setelah tausiah, acara diakhiri dengan deklarasi damai untuk Pemilu 2024 yang dipimpin oleh Wakil Sekretaris PWNU Banten Namun Kosasih.



Sekadar diketahui, NU lahir pada 16 Rajab 1344 H bertepatan dengan 31 Januari 1926. Berdasar kalender Hijriah, usia NU pada 2024 ini adalah 101 tahun, sedangkan mengacu Masehi 98 tahun. Tahun ini, harlah kalender Hijriah dan Masehi tak terpaut jauh. Secara Hijriah, 16 Rajab 1445 jatuh pada 28 Januari 2024. Beda beberapa hari dengan kalender Masehi, 31 Januari 2024. (Dendy Ramdan Ilahi)


Banten Raya Terbaru