• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Sabtu, 4 Mei 2024

Banten Raya

Rajut keberagaman, BEM STISNU Tangerang dan Pemuda Lintas Iman Gelar Doa Bersama

Rajut keberagaman, BEM STISNU Tangerang dan Pemuda Lintas Iman Gelar Doa Bersama
Acara Doa Lintas Iman di STISNU Kota Tangerang (Foto: Arfan)
Acara Doa Lintas Iman di STISNU Kota Tangerang (Foto: Arfan)

Kota Tangerang, NU Online Banten

Maraknya  aksi teror belakangan ini, mahasiswa se - Kota Tangerang menggelar doa bersama lintas agama dan konsolidasi indonesia anti terorisme. Sabtu (4/4) malam di aula kampus STISNU Nusantara Tangerang.

 

Inisiatif mahasiswa lintas agama se-Kota Tangerang merespon bom bunuh diri di Gereja Katedral Makasar, Minggu (28/3/2021) dan penembakan di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021).

 

Berbagai mahasiswa lintas agama yang hadir dalam acara tersebut antara lain Dewan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara, Perwakilan PC Pemuda Katolik Kota Tangerang, PC Hikma Buddhi Kota Tangerang, PC Kristen Kota Tangerang, dan PC Konguchu Kota Tangerang.

 

Dengan menjalankan Protokol kesehatan, acara doa bersama dan konsolidasi aksi anti terorisme ini di adakan virtual.

 

Presiden Mahasiswa STISNU Nusantara Holid Safei mengatakan, do'a lintas agama diadakan untuk menjalin tali silaturahmi atas keberagaman umat beragama di Kota Tangerang. Terlebih saat ini berbagai macam ancaman radikalisme dan aksi teror di Indonesia kian menjamur.

 

"Oleh karena itu, kita bersatu untuk melawan tindakan radikalisme dan terorisme. Apalagi dalam waktu dekat ini telah terjadi di dua titik aksi teror di Mabes Polri dan Geraja Katedral Makasar," ujar Holid saat dimintai keterangan.

 

Kendati demikian, wakil presiden mahasiswa STISNU Nusantara Tangerang, Anshor Lubis. Menyayangkan atas tindakan teror atas nama apapun. Anshor menginisiasi konsolidasi antar umat agama yang di Tangerang Raya. Ia pun mengajak kepada seluruh tokoh agama, khususnya di Kota Tangerang untuk tidak memberikan ruang gerak dan kesempatan berkembangnya ajaran yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa.

 

"Terlepas dari dua kejadian aksi terorisme tersebut kami sesegera mungkin konsolidasi kepada setiap mahasiswa antar umat agama dan meminta seluruh umat agama yang ada di Indonesia tetap terjalin erat persatuan ke bhinekaan sebagai mana founding father kita yakni Bung Karno sudah mewarisi persatuan dan kesatuan bangsa." Tegas Anshor.

 

Ia berharap agar tidak ada lagi aksi terorisme di Indonesia ini. Sebab mereka tidak ingin aksi terorisme itu, mengoyak-oyak bangsa Indonesia.

 

"Ayo mari kita mempererat kembali persaudaraan kita, merangkul satu sama lain, dan bekerja sama untuk melawan terorisme dan extremisme ini agar tidak terjadi lagi di generasi-generasi muda." Pungkasnya.

 

Pewarta: Arfan Effendi
Editor: Ari Hardi 


Editor:

Banten Raya Terbaru