Salapan Khidmat NU, Menanti 29 Ribu Kader Militan

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tangerang Muhamad Qustulani mengatakan, salapan khidmat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Tangerang akan menjadi acuan pengabdian PCNU Kabupaten Tangerang. ’’Bertujuan agar target visi dan misi NU Kabupaten Tangerang pada 2029 dapat tercapai,’’ ujarnya saat Musyawarah Kerja (Musker) I PCNU Kabupaten Tangerang bertema Konsolidasi Memacu Kinerja dan Meraih Kemenangan NU di Kabupaten Tangerang pada 2029 di Kampus STIS Nahdlatul Ulama, Jalan Perintis Kemerdekaan 2, Cikokol, Babakan, Kota Tangerang, Rabu (25/12/2024).

Misi salapan khidmat NU, lanjutnya, di antaranya adalah NU profesional. Menurutnya, NU Kabupaten Tangerang harus menata organisasi secara profesional, akuntabel, dan transparan. Selain itu, NU militan.’’Melaksanakan kegiatan kaderisasi yang berkesinambungan dan konektif di tingkat PCNU, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), ranting, anak ranting, dan badan otonom Nahdlatul Ulama se-Kabupaten Tangerang. Sehingga terwujud 29 ribu kader militan Nahdlatul Ulama,’’ terangnya.

Ada lagi NU sejahtera. Kemandirian organisasi yang sejahtera melalui penguatan lembaga lembaga yang dapat meningkatkan perekonomian organisasi dan warga kelas menengah ke bawah secara profesional, solid, dan kolaboratif.


Di samping itu, ada NU data. Mendokumentasikan data based kader-kader Nahdlatul Ulama secara digital dan terintegrasi. ’’NU siaga. Membentuk tim siaga Nahdlatul Ulama yang terintegrasi dan kolaboratif dengan stakeholder atau lembaga eksternal lain. NU sehat, yakni mewujudkan layanan kesehatan Nahdlatul Ulama berupa rumah sakit dan klinik kesehatan di setiap kecamatan,’’ ungkapnya, seperti rilis yang diterima NUOB, Jumat (27/12/2024).


Lalu NU cekatan. Mencetak kader kader militan yang memiliki sumber daya mumpuni di lintas sektor melalui pengembangan lembaga pendidikan Nahdlatul Ulama. Kemudian NU dakwah digital. Mencetak para pendakwah yang matang keilmuan dan spiritual yang berselaras dengan dunia dakwah secara digital. Terakhir, NU media dan melek hukum. Mencetak content creator sebagai ujung tombak sosialisasi dan syiar program-program Nahdlatul Ulama serta mendorong warga NU melek terhadap hukum.

 

’’Salapan khidmat ini adalah rumusan penting yang harus direalisasikan oleh NU Kabupaten Tangerang. Visi besar ini tidak akan terealisasi apabila kader-kader dan warga Nahdlatul Ulama tidak solid untuk memperkuat posisi NU di masyarakat dan juga sebagai organisasi yang angotanya terbanyak se dunia. Visi misi adalah mimpi besar kita semua, maka sepatutnya kita bersama sama merealisasikan mimpi itu,’’ jelasnya peserta Musker I PCNU Kabupaten Tangerang. (*)