Geliat LAZISNU Sawah Baru setelah Silaturahim MWCNU Ciputat
Sabtu, 18 Mei 2024 | 11:17 WIB

Foto bersama saat MWCNU Ciputat silaturahim ke PRNU Sawah Baru di Mushala Annur Poncol, Jumat (17/5/2024). (Foto: MWCNU Ciputat for NUOB)
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Ciputat terus bergerak. Kali ini silaturrahim dan kunjungan kerja ke Pengurus Ranting (PR) NU Sawah Baru di Mushala Annur Poncol, Jumat (17/5/2024). Road show putaran keempat ini dipimpin Rais Syuriah MWCNU Ciputat KH Kholil Anshor didampingi Ketua MWCNU Ciputat Imam Ahmad Bayhaqi, Sekretaris Taufiq Kurohman, dan Bendahara M Fatkhurrohman.
Hadir dalam kesempatan tersebut Rais Syuriah PRNU Sawah Baru Kiai Dabbas Rahmat, Ketua PRNU Amin Khumaedi beserta segenap jajaran, dan sejumlah pengurus lembaga dan badan otonom (banom) setempat. Seperti dalam rilis yang diterima NUOB, Amin menyampaikan terima kasih dan harapan yang besar kepada pengurus MWCNU agar lebih sering menyapa dan turun ke ranting.
’’Tujuannya memberi semangat dan menata lagi NU dari basis paling bawah. Sawah Baru ini secara amaliah sebagian besar merupakan Nahdliyin, tapi mungkin sebagian dari mereka belum tahu apa itu NU,’’ ujar Amin.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Secara potensi, lanjutnya, saat ini Ranting NU Sawah Baru sudah memiliki beberapa perangkat organisasi, termasuk sejumlah lembaga dan banom. “Seperti Muslimat yang telah memiliki agenda pengajian rutin setiap bulan. IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) dan Ansor juga telah terbentuk. Saat ini sedang mempersiapkan pembentukan LAZISNU (Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah NU), LTM (Lembaga Takmir Masjid) NU dan LD (Lembaga Dakwah) NU sebagai lembaga prioritas di tingkat ranting,’’ ungkapnya.
Sedangkan Kiai Rahmat mengatakan, sebagian besar masjid di Sawah Baru melaksanakan amaliah ubidiyah sesuai dengan apa yang diamalkan oleh warga NU.’’Meski secara organisasi mungkin mereka belum begitu paham dengan NU,” katanya.
Ketua LAZISNU Ranting Sawah Baru yang baru dipilih, Muhaimin, bertekad serius mendata dan memaksimalkan potensi kemandirian jam’iyyah diawali dengan pendataan masjid dan mushala di Sawah Baru sekaligus memantapkan kepengurusan.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Ketua MWCNU Ciputat Imam Ahmad Bayhaqi berharap, ke depan Sawah Baru bisa menjadi ranting yang benar-benar mandiri dan profesional dalam menjaga harakah dan amaliah NU.’’Daan juga memiliki tata kelola organisasi yang lebih baik lagi,” ucapnya.
Sementara itu, MWCNU Ciputat dijadwalkan mengadakan musyawarah kerja (musker) pada akhir Mei ini. “Kami berharap nanti ranting-ranting menyampaikan program kerja, baik yang sudah berjalan, yang sudah direncanakan serta kendala dan hambatan yang dihadapi untuk dapat dibahas,’’ imbuh Taufiq. (*)
ADVERTISEMENT BY OPTAD
ADVERTISEMENT BY ANYMIND