Bangun Profesionalisme, PCNU Tangerang Seleksi Calon Ketua Lembaga

Tangerang, NU Online Banten

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tangerang menggelar interview dan seleksi kepada calon pengurus yang akan membidangi sejumlah Lembaga dibawah naungan PCNU. Kegiatan ini dibagi dua sesi, pertama menjelaskan visi dan misi, kedua rencana kerja yang selaras dengan PCNU.

 

"Tujuan dari wawancara ini untuk menemukan dan menggali potensi kader NU yang ingin berkhidmat, sehingga terbentuk tanggungjawab dan sense of belonging," ucap Sekretaris PCNU Tangerang KH Muhamad Qustulani, di STISNU Nusantara Tangerang, Rabu, (18/9/2024) malam.

 

Ia memaparkan, sebanyak 270 orang telah mendaftarkan dirinya untuk menjadi calon pengurus lembaga. Namun, semuanya dilakukan seleksi berdasarkan profil dan bidang keahlian. Sehingga menyesuaikan dengan kapasitas dan kompetensinya.

 

"Mereka yang dipanggil dianggap memiliki kompetensi dan diharapkan calon pimpinan lembaga bisa menunaikan program kerja yang sesuai visi dan misi PCNU," terangnya.

 

Pria yang akrab disapa Gus Fani ini merasa optimis terhadap calon pengurus Lembaga di bawah naungan PCNU Tangerang. Sehingga, diharapkan, kepengurusan saat ini memiliki visi, misi, dan kinerja yang bagus dalam berkhidmat di NU.

 

"Alhamdulillah, kami optimis dari mereka yang ikut seleksi memiliki visi dan pengembangan yang bagus, dan sama sama berniat khidmat di NU," ujarnya pria yang di sapa Gus Fani.

 

Sementara itu, Bendahara PCNU Tangerang Yana Hadiansyah mengatakan, bahwa mengabdi dengan tulus menjadi sebuah bukti dalam berkhidmat di NU. Sebagaimana nasihat dari Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari kepada kader NU.

 

"Khidmat tulus di NU adalah bukti kita menghidupkan NU, sebagaimana dawuh Hadratussyekh, kita akan dianggap santri santrinya dan didoakan meninggal dalam keadaan husnul khatimah," kata Yana.

 

Kepada calon pengurus dan pimpinan Lembaga, Ia pun mengingatkan untuk tidak ragu mencari barokah dalam berkhidmat. Sebab, optimis dalam pengabdian akan membawa kebaikan di dunia dan di akhirat.

 

"kita harus punya program, sehingga kita bisa merealisasikan dan meraih kemenangan NU di Kabupaten Tangerang pada 2029 nanti," tegasnya.

 

Kendati demikian, Ketua Tanfidziyah PCNU Tangerang KH Hafis Gunawan mengungkapkan kebahagiaannya setelah melihat antusiasme kader NU mendaftarkan dirinya menjadi bagian dari calon pengurus. Ia merasa optimis, untuk mengukir sejarah di NU Tangerang.

 

"Ini merupakan sejarah bagi NU di Kabupaten dalam pengelolaan organisasi. Harapannya NU akan lebih baik dan profesional dalam menata organisasi, pun juga bisa mandiri," harap Kiai Hafis.

 

Ia menjelaskan, bahwa berkhidmat di NU harus punya mimpi dan program kerja yang tinggi, tetapi terukur. Jika programnya bagus kemudian dibuat skema, maka ini bisa dan mudah direalisasikan. 

 

"Contohnya hari ini kita ingin memiliki rumah sakit NU, maka dalam waktu dekat kita akan DP sebesar Rp. 900 juta untuk kita proyeksikan rumah sakit Nahdlatul Ulama pertama di Banten," pungkas Kiai Hafis.

 

"Kita yang berkhidmat harus mencurahkan tenaga, pikiran, dan bahkan harta untuk kemaslahatan organisasi dan umat," tambahnya.