Merajut Komitmen dengan Suguhan Nasi Kebuli
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Cair, mengalir, dan penuh semangat. Itulah yang terlihat dari silaturahim dan rapat koordinasi (rakor) NU Online Banten di Posko Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tangerang Selatan, Sabtu (8/4/2023) malam. Sebenarnya kegiatan formalnya dari selepas Shalat Tarawih hingga medio malam. Hanya, setelah itu hingga sembari menunggu sahur, sebagian ngobrol hingga Shubuh menjelang.
Dari yang menginisiasi lahirnya NU Online Banten, pemimpin umum, direktur, pemimpin redaksi, redaktur pelaksana, sekretaris redaksi, wartawan, hingga bagian keuangan hadir untuk merajut asa. Mereka yang hadir adalah Ketua PCNU Tangerang Selatan H Abdullah Mas’ud, H Abdullah Ubaid, Ari Hardi, M Izzul Mutho, dan Arfan Effendi. Juga Singgih Aji Purnomo, M. Uqel Assathir (Kabupaten Serang), Ummu Salamah Al Bantaniyah (Cilegon), Rahman Wahid (Banten), Taufiq Hidayat (Kota Serang), Ade Adiyansah dan Moh Syaiful Anam (Tangerang Selatan), serta Ratih Cahya Ningrum.
Sebagian harus menempuh perjalanan beberapa jam untuk sampai Posko PCNU yang terletak di Ciputat, Tangerang Selatan. ’’Kita luruskan dan tata niat untuk berkhidmat ke NU melalui NU Online Banten,’’ ujar H Abdullah Mas’ud, salah seorang inisiator lahirnya NU Online Banten yang juga ketua PCNU Tangerang Selatan dalam arahannya.
Dia berharap media ini dikelola semakin baik dan ke depan bisa menjadi bisnis media. ‘’Berharap NU Online Banten jadi media yang inspiratif, mencerahkan, dan memberi manfaat, termasuk secara ekonomi. Yakinlah kita akan dicukupkan hidupnya lewat perantara para muassis NU,’’ tegas suami Margaret Aliyatul Maimunah itu.
Sedangkan pemimpin umum NU Online Banten Abdullah Ubaid Matraji minta, capaian yang sudah cukup baik harus terus dikuatkan dan kerja sama ditingkatkan juga dikembangkan. "Saat ini yang jadi wartawan atau lainnya, semua kelak akan menjadi pemred-pemred masa depan,’’ ujarnya memompa semangat.
Adapun Direktur NU Online Banten Ari Hardi mengatakan, visi kaderisasi dalam NU Online Banten dibutuhkan untuk regenerasi jurnalis. ’’Semoga ke depan lebih kompak,’’ imbuhnya dalam pertemuan yang diselingi foto bersama memakai kaus ’’seragam’’ NU Online Banten.
Rakor yang berjalan santai sembari menikmati suguhan nasi kebuli ini merupakan bagian charge dalam rangka merapatkan barisan redaksi. Masih banyak kerja keras lagi agar NU Online Banten terus bisa bertahan dan lebih baik lagi. ’’Butuh komitmen, keseriusan untuk membangun redaksi,’’ ujar M Izzul Mutho, pria yang saat ini ikut membersamai NU Online Banten.
Pewarta: Singgih Aji Purnomo