Pemkab Serang Pompa Motivasi dengan Ziarah ke Tokoh NU KH Syam'un
Kabupaten Serang, NU Online Banten
Nama Brigjend KH Syam'un, tentunya tak asing lagi, terutama di Banten. Kiai Syam’un adalah salah seorang pahlawan nasional. Jejak perjuangan pendiri Yayasan Al-Khairiyah itu bisa dirunut dari rekam jejaknya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Mulai aktivitasnya di Pembela Tanah Air pada zaman pendudukan Jepang.
Setelah Jepang menyerah, mulai masuk menjadi anggota TKR (sekarang TNI). Selain aktif sebagai militer, dia merupakan ketua Tanfidziyah Nahdlatul Ulama (NU) pertama di Serang, Banten. Aktivitasnya dalam dunia militer mengantarkannya menjadi pimpinan Brigade I Tirtayasa Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang berubah menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan berganti menjadi TNI Divisi Siliwangi.
Seperti diberitakan NU Online beberapa tahun lalu. Disebutkan juga, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Serang KH Matin Syarkowi menyampaikan, informasi yang didapat dari keluarga Kiai Syam’un, pihak keluarga mengakui bahwa leluhurnya itu pernah berkiprah di NU. Berdasarkan data di absensi muktamar, ia mewakili unsur syuriyah.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menilai Kiai Syam'un merupakan sosok yang lengkap selaku pemimpin, karena seorang ulama dan pejuang, sehingga dirasa tidak ada lagi sosok bupati selengkap itu di Kabupaten Serang. Tatu mengaku meneladaninya. Hal itu diungkapkan Tatu saat melakukan ziarah ke makam Bupati Serang Pertama Brigjend KH Syam’un sebagai rangkaian Hari Jadi ke-497 Kabupaten Serang di Kamasan, Cinangka, Kamis (5/10/2023).
’’Semoga diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Bagi kita semua penerusnya. Ini menjadi motivasi seluruh jajaran Pemkab Serang untuk selalu semangat dan punya inovasi mengurus Kabupaten Serang agar tercapai masyarakat yang makmur dan sejahtera," harap bupati dua periode tersebut.
Tatu mengaku, pihaknya rutin berziarah ke makam Kiai Syam’un yang merupakan bupati pertama di Kabupaten Serang sebagai rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Serang, dalam rangka mendoakan almarhum yang sudah berjuang untuk Kabupaten Serang. Namun, ziarah kali ini juga bertujuan untuk memberikan motivasi kepada jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang agar dapat terus berinovasi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dengan usia daerah yang cukup tua, lanjut Tatu, jajarannya harus mempunyai semangat untuk terus berupaya meningkatkan pelayanan dan berinovasi lebih baik lagi dalam segala hal, sehingga target di Kabupaten Serang dalam pembangunan setahap demi setahap tercapai. Menurutnya, tidak mudah membangun daerah dengan wilayah yang luas dan jumlah penduduk yang banyak.
’’Dengan APBD saat ini rasanya susah untuk lari, karena di sana-sini banyak kebutuhan masyarakat. Tapi, setahap demi setahap terselesaikan, seperti infrastruktur sudah bagus, pendidikan, layanan kesehatan terus kami tingkatkan," ujar bupati perempuan pertama di Kabupaten Serang ini.
Pj Sekda Kabupaten Serang Nanang Supriatna menambahkan, dengan berziarah tersebut diharapkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Serang memahami sejarah pemimpin terdahulu yang penuh perjuangan membangun Kabupaten Serang.
Menurut Nanang, ada peran pejuang dulu yang perlu dikembangkan ke masyarakat dan semangat yang harus dibangun ASN agar lebih giat membangun dan mensyukuri pembangunan yang sudah diraih.’’ASN harus menghindari hal buruk, seperti menyangkut tidak disiplin, kerja kurang bagus, penyalahgunaan kewenangan, dan sebagainya,’’ imbau mantan camat Kibin ini. (CR1-L)
