• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Jumat, 26 April 2024

Banten Raya

Tak Hanya Menunggu, Kader Diharapkan Menciptakan Peluang Baru

Tak Hanya Menunggu, Kader Diharapkan Menciptakan Peluang Baru
Ketua PKC PMII Banten Ahmad Sholahuddin. (Foto: Istimewa)
Ketua PKC PMII Banten Ahmad Sholahuddin. (Foto: Istimewa)

Kota Serang, NU Online Banten

Ketua Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Banten, Ahmad Solahuddin menyampaikan bahwa kader mujtahid harus mampu berpikir inovatif, adaptif dan visioner. Kader mujtahid dimaknai sebagai orang yang sudah mampu berijtihad untuk melakukan inovasi terhadap sesuatu. 

 

Hal tersebut disampaikan olehnya pada saat pembukaan Pelatihan Kader Lanjut (PKL) Angkatan Ketiga yang bertempat di Aula PWNU Provinsi Banten, pada hari Kamis (20/01/22) sore.

 

Ahmad Sholahuddin mengungkapkan, selayaknya kader PMII yang sudah tuntas kaderisasi PKL akan menyandang gelar ‘Kader Mujtahid’. Diinterpretasikan untuk mampu mandiri, mampu menelaah sesuatu hal yang tidak ada menjadi ada. Kemudian inovatif untuk mengelola sesuatu hal yang belum ada menjadi ada.

 

“Bermanfaat itulah sebetulnya kader mujtahid dalam kacamata sosial. Kader PMII harus menjadi garda terdepan dalam setiap perubahan dan tantangan zaman.” ujarnya

 

Ahmad Sholahuddin menguraikan, sesuai dengan prinsip yang tertuang dalam Kaidah Ushul Fikih al-Muhafadzatu ala Qadimi al-Shalih wa al-Akhdu bi al-Jadid wa al-Ashlah. Uraian tersebut bukan hanya menerima budaya baru. Selain adaptif, juga dimaknai sebagai upaya untuk melakukan inovasi budaya yang baru. Agar konstruksi kebudayaan yang lahir dari cara berpikir PMII, menjadi sebuah ijtihad kader-kader PMII.

 

"Tentunya hal itu mampu memberikan manfaat dan maslahat bagi khalayak umum itu prinsipnya." Tegasnya

 

Tak hanya itu, pria yang akrab disapa Jayen ini berharap, sebagai kader PMII harus mampu mengisi ruang-ruang strategis. Pada tataran akademik, politik, pemerintahan, ekonomi dan masih ruang lainnya yang harus dieksplorasikan.

 

Jayen menuturkan, PMII di Banten khususnya, secara kuantitas cukup signifikan mengalami peningkatan setiap tahunnya tidak kurang dari 3000 anggota baru yang mengikuti agenda kaderisasi. Masa penerimaan anggota Baru mengalami peningkatan dibandingkan empat tahun kebelakang.

 

“Kuantitas yang baik dan kualitas yang bagus ini perlu untuk ditambah lagi. Kader PMII tidak hanya menunggu peluang, namun juga harus mampu menciptakan peluang-peluang yang baru.” Pungkasnya.

 

Kontributor: Taufik Hidayat at-Tanari
Editor: Arfan Effendi


Banten Raya Terbaru