Mabes Polri Menggandeng PB PMII, UIN Jakarta dan SEMA UIN Jakarta Gelar Vaksinasi Massal
Ciputat, NU Online Banten
Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), UIN Jakarta, dan Senat Mahasiswa (SEMA) UIN Jakarta bekerja sama dengan Mabes Polri menggelar program vaksinasi massal, di UIN Jakarta pada Sabtu (7/8).
Guna mensukseskan program pemerintah dan mewujudkan herd immunity pada masyarakat, Vaksinasi ditargetkan selesai oleh pemerintah pada September 2021. Kegiatan dimulai pada pukul 07.00 - 16.30 WIB, Vaksinasi diikuti lebih dari 700 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum. Tenaga medis yang diturunkan sekitar 20 orang.
Alurnya pun juga cukup mudah mulai dari registrasi, screening data, cek kesehatan, dan yang terakhir vaksinasi. Tak hanya itu, panitia juga menyediakan paket sembako bagi 500 pendaftar pertama. Persyaratan vaksinasi cukup mudah, karena pendaftar hanya perlu membawa KTP dan mendaftar online melalui link yang telah disediakan oleh panitia.
Wakapolri Gatot Eddy Pramono yang turut hadir pada kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa virus itu ada dan hingga saat ini terus berupaya memutus mata rantai penyebarannya.
"Vaksin yang disediakan oleh pemerintah dengan menggandeng lembaga, kampus, dan ormas adalah bukti konkrit kolaborasi antar pihak guna penanganan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ungkap Wakapolri.
Ketua umum PB PMII, Muhammad Abdullah Syukri menyampaikan bahwa vaksinasi ini merupakan ikhtiar organisasi dan bentuk sikap mahasiswa dalam membantu pemerintah.
"Ini membuktikan bahwa organisasi kemahasiswaan dapat berjalan bersama pemerintah dan kampus, berikhtiar mendukung herd immunity," jelas Abe, sapaan akrabnya.
Tak hanya itu, lewat wawancara dengan Muhammad Sahrul selaku ketua Senat Mahasiswa UIN Jakarta juga menyampaikan tingginya antusias mahasiswa dan masyarakat mengikuti vaksinasi ini.
"Antusias tinggi pendaftar vaksinasi dapat dilihat dari pengisian form pendaftaran yang melebihi kuota dan masih banyaknya permintaan pendaftar meminta slot tambahan," ujar Sahrul.
Sementara Rektor UIN Jakarta, Prof. Amany Lubis menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang menjadi inisiator dan mendukung kegiatan ini.
Kontributor : Anis
Editor : Arfan
