Tak Mudah, tapi Masih Terselip Asa di Hanoi

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Belum kiamat Garuda! Masih ada asa. Harapan itu tinggal dibuktikan saat Timnas Indonesia kembali beradu Vietnam pada laga kedua semifinal Piala AFF di Stadion My Dinh, Hanoi, Senin (9/1/2023). Ya, hasil imbang 0-0 didapat Indonesia saat menjamu Vietnam pada laga pertama di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/1/2023).

Alhasil, dengan hasil tersebut Indonesia harus menang atau minimal seri 1-1 pada pertandingan kedua untuk. Ini untuk memastikan tiket ke final menantang pemenang antara Thailand dan Malaysia.

’’Kita tetap harus optimistis untuk memenangi pertandingan. Peluang itu tetap ada. Kita harus berjuang ekstrakeras di Hanoi nanti. Mohon doanya agar kita bisa menang,’’ kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dikutip NU Online Banten dari situs resmi PSSI, Sabtu (7/1/2023).

Laga kedua nanti diprediksi berlangsung ketat. Dan jika ingin melaju ke final, Indonesia harus berjuang habis-habisan untuk meredam Vietnam. Memutar sedikit ingatan. Sejak mengalahkan Vietnam 2-1 di leg pertama semifinal Piala AFF 2016, Garuda hanya bisa dua kali imbang dan dua kali kalah dari empat pertemuan terakhir.

’’Seluruh pemain sudah bekerja keras, tetapi hasilnya 0-0. Tetap optimistis Timnas Indonesia bisa melaju ke final. Indonesia masih mempunyai kesempatan untuk mengalahkan Vietnam di leg kedua,’’ ujar Presiden Joko Widodo kepada wartawan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (6/1/2023), usai laga.
 

Seperti diketahui, pada laga pertama Indonesia v Vietnam yang disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi, Indonesia menahan imbang 0-0 dalam laga yang juga disaksikan oleh Presiden Joko Widodo. Tim Garuda selaku tuan rumah tampak kalah dalam penguasaan bola. Tapi, Indonesia mampu menekan Vietnam dan menciptakan beberapa peluang meski gol tak tercipta.

Duel dengan aroma sengit tercipta sepanjang 2 x 45 menit. Pratama Arhan dan Yakob Sayuri bahu membahu melakukan serangan melalui sayap yang merepotkan pertahanan Vietnam. Sayang dan sungguh sayang. Indonesia akhirnya tidak bisa mencetak gol hingga laga berakhir dengan skor kacamata.

Pewarta: Izzul Mutho Masyhadi