Jakarta, NU Online Banten

Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar grand final perlombaan syarah qawaid al-fiqhiyah, syair bahasa Arab, mengajar kitab kuning, dan film pendek dalam rangka Hari Santri 2024 di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Kamis (24/10/2024). Ketua Panitia Musabaqah RMI PBNU Ahmad Shofie Azzaki menyampaikan, lomba Hari Santri 2024 diikuti oleh 1.092 santri dari 573 pondok pesantren yang tersebar di 102 kabupaten/kota dari 20 provinsi se-Indonesia.


Gus Sofie—sapaan Ahmad Shofie Azzaki--mengatakan, lomba RMI PBNU bertujuan untuk mengajak para santri melanjutkan dan melestarikan keilmuan para ulama sebagai generasi penerus. “Kelembagaan khazanah keilmuan pesantren kita menitikberatkan yang pertama adalah kita jadikan sebagai sebuah bentuk keinginan atau sesuatu yang bisa kita capai dalam rangka merawat dan melanjutkan dan melestarikan pergulatan para kiai dan ulama yakni keilmuan,” ujarnya pada pembukaan Grand Final Musabaqah RMI PBNU di Gedung PBNU, Kamis (24/10/2024).


Ia menambahkan bahwa hal tersebut berkaitan dengan pesan para ulama terdahulu yaitu al-ilmu wa ta’allum bi nahdlatil ulama, al-amalu bi nahdlatil ulama, al-jihadu bi nahdlatil ulama, asshabru bi nahdlatil ulama, dan ats-tsiqatu bi nahdlatil ulama. “Nah, gelaran Musabaqah RMI PBNU berkaitan semua dengan pesan para kiai dan pada guru-guru kita,” ujarnya, dilansir NU Online.


Pengurus RMI PBNU KH Muhammad Hilmi As-Shiddiqi mengajak para santri peserta lomba untuk melanjutkan perjuangan para ulama NU melalui keilmuan.


Pemenang Musabaqoh RMI PBNU 2024

 

Lomba Film Pendek Pesantren

Juara: Wildan El Payaez (Pesantren Taqdis Nurul Huda Kajen)

Posisi Kedua: M Thoriqul Hidayat (Pesantren Bahrul Ulum Induk Tambak Beras Jombang)

Posisi Ketiga: Muhammad Apriliano Dikafa (Yayasan Ali-Maksum Pesantren Krapyak, Bantul, Jogjakarta)


Lomba Mengajar Syair Bahasa Arab

Juara: Mohammad Wirdian Haq (Pesantren Darullughah Wadda’wah Pasuruan)

Posisi Kedua: Umar Hamdan Asad (Pesantren Al Anwar 1 Rembang)

Posisi Ketiga: Ahmad Ryan Hidayat (Pesantren Attauhidiyyah Syaikh Said Bin Armiya)


Lomba Mengajar Kitab Kuning Klasik

Juara: Ibnu Mulqan (LPI Mudi Masjid Raya Aceh)

Posisi Kedua: Sa’id Khudri (Pesantren Ma’hadal ‘Ulum Diniyyah Islamiyyah)

Posisi Ketiga: Bintan ‘Azizah (Pesantren Fadlun Minalloh Jogjakarta)

Lomba Syarh Qawaid Fiqhiyah  

Juara: Muhammad Zakaria (Pesantren Al-Mardliyah Jombang)

Posisi Kedua: Faizan Azizan (Pesantren Ma’hadal ‘Ulum Diniyyah Islamiyyah)

Posisi Ketiga: Muhammad Sulton Al Azis (Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang) (Rikhul Jannah)