• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Senin, 24 Juni 2024

Banten Raya

1.200 Lebih Calhaj Tangsel Siap Berangkat, Walkot Melepas Kloter Pertama

1.200 Lebih Calhaj Tangsel Siap Berangkat, Walkot Melepas Kloter Pertama
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie (lima dari kiri) melepas 393 calon jamaah haji asal Tangerang Selatan di Islamic Center Baiturrahmi, Serpong, Tangsel, Kamis (16/5/2024). (Foto: Pemkot Tangsel)
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie (lima dari kiri) melepas 393 calon jamaah haji asal Tangerang Selatan di Islamic Center Baiturrahmi, Serpong, Tangsel, Kamis (16/5/2024). (Foto: Pemkot Tangsel)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Ratusan calon jamaah haji asal Tangerang Selatan mulai berangkat ke Tanah Suci. Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie melepas 393 calon jamaah haji (calhaj) asal Tangerang Selatan menuju Arab Saudi, di Islamic Center Baiturrahmi, Serpong, Tangsel, Kamis (16/5/2024).



"Yang berangkat hari ini 393 jamaah dari 1.202 seluruh jamaah haji asal Tangerang Selatan. Ini merupakan kloter pertama, nanti 21 Mei, kita berangkatkan lagi," ucap Benyamin dikutip dari laman resmi Pemkot Tangsel.



Benyamin berpesan kepada seluruh calon jamaah haji agar menjadi tamu Allah yang baik, serta menjaga sikap serta kesehatan selama pelaksanaan ibadah. "Berperilaku yang baik sebagai tamu Allah. Kedua, yang dicari bukan gelar hajinya tetapi yang dicari ridha Allah. Oleh karena itu dengan pembekalan yang sudah dilakukan, modal kesehatan yang dilakukan dan petugas-petugas yang disiapkan, mudah-mudahan semua proses ini bisa dilakukan dan menjadi haji yang mabrur," harapnya.



Disampaikan, pemberangkatan calon haji asal Tangsel kloter pertama diikuti jamaah tertua berusia 88 tahun dan termuda 19 tahun perempuan. "Semua alhamdulilah dari pemeriksaan terakhir kesehatan dalam kondisi yang bugar, kondisi yang sangat baik," terangnya.



Tak hanya pemeriksaan kesehatan sebelum pemberangkatan. Pemkot Tangsel juga melakukan pemeriksaan lanjutan setibanya calon jamaah haji di Asrama Pondok Gede sebelum selanjutnya diterbangkan ke Tanah Suci.



"Kami menyiapkan 12 petugas haji, terdiri atas tim pembina haji daerah. Kemudian tim kesehatan haji daerah atau pembina haji daerah dibagi lagi menjadi pelayanan umum dan pembimbing haji," ujarnya.



Tak cukup pemeriksaan kesehatan, Pemkot Tangsel juga menyediakan bus pemberangkatan dan juga penjemputan jamaah haji nantinya. "Di dalam bus, kita juga siapkan makanan untuk sarapan, snack seperti demikian. Selama di sana (Asrama Pondok Gede) petugas kesehatan melakukan pengecekan ulang terhadap seluruh jemaah. Mereka sudah standby, sudah bertugas tim kesehatan haji daerah ini, sejak kemarin hingga nanti di asrama haji, termasuk koper-kopernya," ungkapnya.



Dia juga menjelaskan, calon jamaah haji yang diberangkatkan tahun ini kata Benyamin, rata-rata melakukan pendaftaran pada 2012. "Jadi kurang lebih 12 tahun lalu, mereka menanti keberangkatan. Oleh karena itu, momen ini menjadi sangat penting bagi mereka," terangnya.



Sekadar diketahui, calon jamaah haji Tangsel akan diberangkatkan dalam empat kelompok terbang (kloter). Kloter 13 JKG dengan jumlah 393 jamaah berangkat 16 Mei, Kloter 24 JKG dengan jumlah 393 jamaah berangkat pada 21 Mei. Kemudian Kloter 45 JKG dengan jumlah 393 jamaah berangkat 31 Mei. Terakhir Kloter 64 JKG dengan jumlah 44 jamaah berangkat  7 Juni 2024.



Seperti diberitakan sebelumnya, calon jamaah haji Indonesia secara bertahap berangkat ke Madinah mulai 12 Mei 2024. Proses ini akan berlangsung hingga 23 Mei 2024. Kuota haji Indonesia tahun ini 241.000 orang. Terdiri atas 213.320 jamaah haji reguler dan 27.680 orang haji khusus.



Menurut Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Ali Machzumi mengatakan, sebanyak 90.255 jamaah haji reguler akan tinggal terlebih dahulu di Madinah sebelum puncak haji. Sementara 123.065 jamaah reguler lainnya, akan tinggal di Makkah terlebih dahulu. Setelah puncak haji, mereka baru akan diberangkatkan secara bertahap ke Madinah.



"Selama di Madinah, jamaah haji akan menginap di 106 hotel yang tersebar di tiga wilayah markaziah. Markaziyah Janubiyah (selatan) Masjid Nabawi. Markaziyah Syamaliyah (utara) dan Markaziyah Ghorbiyah (barat)," sebutnya dikutip dari laman resmi Kemenag.


Kepada jamaah, Ali Machzumi berpesan bahwa cuaca di Madinah saat ini berkisar 35 sampai 40 derjat celcius, sangat panas. Oleh karena itu, agar tetap menjaga kesehatan dengan banyak minum air putih, memakai masker, menggunakan sunscreen (tabir surya) dan mengurangi aktivitas fisik di luar hotel. (Mutho)


Banten Raya Terbaru