Demi Kemandirian, PCNU Kabupaten Tangerang Luncurkan Kaleng Koin NU

Tangerang Selatan, NU Online Banten 

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tangerang secara resmi meluncurkan Kaleng Koin NU. ’’Program ini sebagai bentuk upaya dalam meningkatkan kemandirian ekonomi dan memperkuat solidaritas di kalangan Nahdliyin,’’ ujar Ketua PCNU Kabupaten Tangerang KH Hafis Gunawan saat  peluncuran Kaleng Koin NU di Pondok Pesantren Nahdlatul Athfal Al Bantany (NAB) Centre, Cisoka, Kabupaten Tangerang, Rabu (12/2/2025).

 

Dalam kegiatan yang dihadiri jajaran PCNU Kabupaten Tangerang, tokoh masyarakat, serta warga Nahdliyin itu, Kiai Hafis dalam sambutannya juga menyampaikan, Kaleng Koin NU merupakan bagian dari gerakan ekonomi berbasis gotong royong. "Program ini bertujuan untuk menggalang dana umat secara kolektif. Nantinya akan digunakan untuk kepentingan pendidikan, sosial, dan keagamaan. Ini adalah langkah konkret dalam memperkuat kemandirian organisasi dan kesejahteraan masyarakat," terang kiai yang belum lama ini terpilih sebagai ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Banten itu.

Program ini, lanjut pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Khaer Kabupaten Tangerang itu, akan melibatkan berbagai elemen masyarakat dengan cara mendistribusikan ke pesantren, sekolah, dan rumah warga. ’’Melalui sistem ini, warga Nahdliyin diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menyisihkan sebagian rezeki mereka demi kepentingan bersama,’’ tambahnya.


Ketua Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) PCNU Kabupaten Tangerang H Ahmad Baihaqi menambahkan, program ini akan dikelola secara transparan dan akuntabel. "Kami berkomitmen untuk mengelola dan menyalurkan dana yang terkumpul dengan amanah. Setiap perkembangan akan kami laporkan secara berkala agar masyarakat mengetahui manfaat dari donasi yang telah mereka berikan," jelasnya pada peluncuran yang juga diisi dengan tausiah dan doa bersama tersebut.


Ditambahkan, dengan adanya Kaleng Koin NU, berharap dapat semakin memperkuat peran NU dalam pemberdayaan masyarakat.’’Juga membangun kemandirian umat melalui gerakan filantropi yang berbasis kebersamaan dan keikhlasan,’’ pungkasnya, seperti dalam rilis yang diterima NUOB. (*)