• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Sabtu, 4 Mei 2024

Nasional

Sejarah! Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23, Selanjutnya Targetkan Lolos Olimpiade

Sejarah! Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23, Selanjutnya Targetkan Lolos Olimpiade
Witan Sulaeman (kiri) dan Marselino Ferdinan berselebrasi. Kedua pemain menyumbangkan gol saat Indonesia U-23 membungkam Yordania 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Ahad (21/4/2024) malam WIB. (Foto: PSSI)
Witan Sulaeman (kiri) dan Marselino Ferdinan berselebrasi. Kedua pemain menyumbangkan gol saat Indonesia U-23 membungkam Yordania 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Ahad (21/4/2024) malam WIB. (Foto: PSSI)

Banten, NU Online Banten

Hasil ciamik diraih Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Berhadapan dengan Yordania di laga ketiga Grup A di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Ahad (21/4/2024) malam WIB, pasukan Shin Tae-yong menang 4-1. Dengan hasil tersebut, Indonesia dipastikan lolos ke babak delapan besar.



Garuda Muda mengemas 6 poin hasil dari dua kali menang sekali kalah. Pada laga perdana, Merah Putih yang harus bermain dengan 9 orang setelah Ivar Jenner mendapat dua kartu kuning dan Ramadan Sananta diberi kartu merah, kalah oleh tuan rumah Qatar 0-2. Pada pertandingan kedua, Indonesia berhasil mengalahkan Australia 1-0. Indonesia berstatus sebagai runner up Grup A, di bawah Qatar yang mengemas 7 poin, akan melawan juara Grup B antara Jepang atau Korea Selatan (Korsel). Kedua tim ini akan berduel pada Senin (22/4/2024) untuk memperebutkan status juara grup B. Laga perempat final dijadwal berlangsung 25 dan 26 April 2024.

 

Atas hasil tersebut, Timnas Indonesia mencetak sejarah di Piala Asia U-23. Sejarah diukir Garuda Muda yang berstatus tim debutan dengan lolos ke babak perempat final untuk kali pertama.



Pada laga yang disiarkan stasiun televisi nasional itu sebenarnya Indonesia hanya butuh hasil imbang untuk lolos. Namun, faktanya berhasil mendulang kemenangan signifikan. Garuda Muda berhasil membuka keunggulan pada menit 23 melalui titik putih yang dieksekusi dengan baik gelandang Marselino Ferdinan. Ini setelah Rafael Struick dilanggar pemain belakang Yordania di area kotak penalti.



Indonesia berhasil menambah keunggulan menjadi 0-2 lewat Witan Sulaeman pada menit ke-40. Witan melepaskan sepakan melengkung yang tidak bisa dijangkau oleh kiper Yordania, Ahmad Juaidi. Skor dua gol bertahan hingga turun minum.

 


Di babak kedua, anak asuh Shin Tae-yong terus berupaya menambah gol. Usaha itu berbuah manis setelah Marselino Ferdinan mencatat brace di menit ke-70. Yordania dapat mengecilkan skor 1-3 setelah gol bunuh diri Justin Hubner pada menit ke-79, yang membelokkan tendangan lawan ke arah gawang sendiri yang dijaga Ernando Ari.



Namun, pada menit ke-86, skor kembali berubah 4-1 untuk Indonesia. Gol keempat Garuda Muda dicetak oleh Komang Teguh melalui tandukan kepala meneruskan lemparan jarak jauh Pratama Arhan. Skor tidak berubah hingga wasit Ammar Ashkanani asal Kuwait meniup peluit panjang.

 

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir yang menonton langsung perjuangan Merah Putih di Doha, Qatar, mengungkapkan rasa bangga atas permainan dan semangat juang para pemain.

 


"Upaya besar kita benar-benar membuahkan hasil. Banyak kerja keras dan nyata yang kita lakukan bersama. Mulai dari menghentikan Liga, pendekatan ke klub-klub luar negeri agar mau melepaskan pemain kita, dan belum lagi drama wasit di laga pertama melawan Qatar. Alhamdulillah. Hasil tidak akan jauh dari usaha keras bersama," ujar Erick di Doha, Qatar, Ahad (21/4/2024) seperti dikutip dari laman PSSI.

 


Dia juga mengapresiasi perjuangan para pemain di lapangan. Nyali tinggi para pemain, menurutnya, membuat para pemain tampil tanpa beban, permainan berkelas dan terus menekan sehingga menang. "Ini bukti, kita bisa. Saya harap nyali ini terus naik di babak berikutnya karena lawan semakin juat. Ini jadi motivasi untuk target berikutnya, lolos Olimpiade. Semoga,’’ tambahnya.



Erick menilai, grafik permainan dan mental para pemain terus naik sejak kalah dari Qatar, meskipun main luar biasa saat itu dengan sembilan pemain. ’’Mereka tidak menyerah saat mendapat tekanan. Saya salut atas strategi Pelatih Shin Tae Yong yang mampu meramu sehingga permainan tim benar-benar baik. Ini bagus dan modal utama karena perjuangan masih panjang. Doakan dan terus dukung timnas," pintanya.



Sekadar diketahui, PSSI secara resmi melayangkan protes ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) atas kepemimpinan wasit di laga antara Timnas U-23 Indonesia melawan Qatar di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Qatar, Senin (15/4/2024) malam WIB. Sejumlah keputusan wasit dinilai kontroversial pada laga Grup A Piala Asia U-23 2024 itu. "Karena ada beberapa tadi, kartu merah Ivar (Ivar Jenner), mestinya tidak kartu merah. Kita protes," ujar Erick di Doha. Hanya, menurut Erick, protes tersebut ditolak oleh AFC. (Singgih Aji Purnomo)

 

Susunan Pemain:

Indonesia: Ernando Ari (Adi Satryo 89'); Muhammad Ferarri (Komang Teguh 71'), Rizky Ridho, Justin Hubner; Fajar Fathurrahman (Ilham Rio Fahmi 71'), Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan; Marselino Ferdinan, Rafael Struick (Hokky Caraka 71'), Witan Sulaeman.

 

Yordania: Ahmad Al Juaidi; Danial Afaneh, Arafat Al Haj, Faisal Abu Shanab; Aref Al Haj, Mohannad Abu Taha, Amer Jamous (Waseem Al Riyalat 46’), Bashar Al Diabat (Ibrahim Sabra 64'), Aon Al Maharmeh (Ahmed Al Saman 46’); Sief Darwish (Ali Azaizeh 73'), Baker Kalbouneh (Saif Al Bashabsheh 89').


Nasional Terbaru