Fatayat NU Tangsel Diharap Jadi Penggerak dan Pelopor di Masyarakat
Sabtu, 13 Juli 2024 | 16:56 WIB

Hari pertama LKD yang dilaksanakan PC Fatayat NU Tangsel di Pusdiklat Kemenag, Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangsel, Sabtu (13/7/2024). (Foto: NUOB/Eva Marfu'ah)
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Wakil Wali Kota (Wawali) Tangerang Selatan H Pilar Saga Ichsan mengatakan, di Tangerang Selatan (Tangsel), gender equality berjalan baik. Bahkan berlangsung sudah lama. ’’Dapat dilihat dengan adanya pemimpin pertama perempuan di Tangsel, yaitu Hj Airin Rachmi Diani (mantan wali kota Tangsel, Red),’’ ujarnya saat sambutan pada Latihan Kader Dasar (LKD) yang digelar Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Tangsel di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama (Pusdiklat Kemenag), Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangsel, Sabtu (13/7/2024). Kegiatan untuk mencetak sekaligus menguatkan kader bertema Perempuan Berdaya: Meningkatkan Kesejahteraan Untuk Generasi Penerus Bangsa yang diikuti 48 peserta tersebut dijadwalkan berlangsung hingga Ahad (14/7/2024).
Pada kesempatan itu, pria berkacamata itu juga menyampaikan harapan yang besar terhadap Fatayat NU. "Harapannya dengan adanya Fatayat dapat berkiprah di masyarakat dengan lebih luas lagi. Saya berharap melalui Fatayat ini akan lahir pemimpin-pemimpin hebat nanti di masa depan. Pemimpin di perusahaan, pemimpin di dunia politik, pemimpin di dunia medis, pemimpin di dunia hukum, pemimpin di bidang ekonomi, dan lain sebagainya. Jadi kesempatan itu banyak. Tergantung bagaimana kita mengambil peluangnya dan menggali diri. Menggali potensi,’’ terang putra Bupati Kabupaten Serang Hj Ratu Tatu Chasanah itu.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Sedangkan KH Adnan Anwar, pemateri ke-Aswaja-an, menjelaskan, kehadiran Fatayat di tengah-tengah masyarakat harus bisa memberikan manfaat. Harus menjadi penggerak dan pelopor di masyarakat. ’’Jangan sampai di Tangsel ada paham-paham yang bertentangan dengan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), UUD 1945, dan Pancasila. Ketiga hal tersebut sudah harga mati. Inilah yang ditanamkan oleh para pendiri Nahdhatul Ulama bagaimana membangun bangsa ini,’’ tegasnya di hadapan puluhan peserta.
Selain itu, pada hari pertama, ada materi ke-NU-an dan ke-Fatayat-an yang disampaikan Dewi Candra Nur Imamah, fasilitator. Materi lainnya di antaranya citra diri kader Fatayat NU, kepemimpinan, dan keorganisasian, yang juga disampaikan oleh fasilitator. Ada juga kesetaraan gender serta komunikasi dan membangun jaringan.
Perlu diketahui, pada hari pertama LKD sekaligus digelar pelantikan Pimpinan Ranting (PR) Fatayat NU se-Kecamatan Serpong. Kegiatan yang dihadiri M Asmawi, wakil ketua Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Tangerang Selatan, itu sekaligus membuka LKD. (KI-Eva Marfu’ah)
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
ADVERTISEMENT BY ANYMIND