Ketua PCNU Tangsel Minta 4 Lembaga Ini Ngegas saat Ramadhan
Selasa, 20 Februari 2024 | 14:11 WIB
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendorong Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU), Lembaga Wakaf dan Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU), Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU), dan Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) ngegas saat Ramadhan.
’’Saya berharap keberperanannya saat Ramadhan. Misalnya, LAZISNU dan LWPNU, bagaimana di Ramadhan dimaksimalkan menjadi bulan filantropi. LAZISNU memaksimalkan zakat, infak, dan sedekah baik digital maupun konvensional. Sedangkan LWPNU dengan gerakan wakaf dan pertanahannya, begitu juga dengan Lembaga Dakwah NU dan Lembaga Takmir Masjid NU,’’ ujar Ketua PCNU Tangerang Selatan H Abdullah Mas’ud saat sambutan dalam rapat koordinasi di Lantai 2 Graha Aswaja NU Tangerang Selatan, Senin (19/2/2024) malam.
PCNU Tangerang Selatan pada kesempatan tersebut mengumpulkan sejumlah lembaga yang mempunyai rumpun sefrekuensi. LAZISNU dan Lembaga Wakaf Pertanahan Nahdlatul Ulama (LWPNU) serta Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) dan Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU). Mereka dikumpulkan terkait program jangka pendek.
Baca Juga
5 Program Unggulan LBM PCNU Tangsel
’’Tidak lama lagi kita akan masuk Ramadhan. Untuk kali pertama ini lembaga NU yang diundang dari 2 rumpun yaitu filantropi, dakwah, dan kemasjidan,’’ imbuh suami ketua Pimpinan Pusat Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah itu.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Rapat kordinasi yang berlangsung 20.30 hingga 23.00 WIB yang dihadiri di antaranya Sekretaris PCNU Tangsel Himam Muzzahir, Wakil Ketua PCNU H Abdullah Ubaid Matraji, perwakilan dari LAZISNU, LWPNU, LDNU, dan LTMNU itu juga menindaklanjuti hasil Musyawarah Kerja Cabang IV beberapa waktu lalu. ’’Semoga lembaga-lembaga bisa lebih merinci lengkap dengan time table-nya untuk memaksimalkan sisa waktu kepengurusan selama 20 bulan ke depan,’’ harap pimpinan Pondok Pesantrean Al Nahdlah, Depok, Jawa Barat, itu.
Dia menaruh harapan besar setiap lembaga mampu mengintegrasikan dan kolaborasikan kegiatannya dalam momentum Ramadhan. ’’Ketika menjadi pengurus, maka pengurus NU itu harus mau, mampu, dan meluangkan waktu,’’ pungkasnya. (Singgih Aji Purnomo)
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
ADVERTISEMENT BY ANYMIND