Tangerang Selatan, NU Online Banten

Rais Syuriyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Ciputat KH Kholil Ansor menyampaikan, wasilah itu diperbolehkan di dalam Al-Qur'an.’’Ada tiga model wasilah. Wasilah via figur Rasulullah, wasilah via dzikir, dan wasilah via amalan-amalan sesuatu,’’ ujarnya pada lailatul ijtima yang digelar Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sawah di kediaman KH Zaenal Arifin, Majelis Daarul Arifin, Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (25/9/2024) malam.


Pada kesempatan itu, dia juga berpesan agar warga NU mempertahankan segala sesuatu yang mengandung nilai al-muhafadhah 'alal qadimis shalih wal akhdu bil jadidil ashlah.’’Memelihara yang lama yang masih baik dan mengambil yang baru yang lebih baik. Oleh karena itu, lailatul ijtima perlu terus dilestarikan," tegasnya.


Dia juga mengutip apa yang disampaikan Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar agar menjaga 2 pusaka yang keramat. Dua pusaka keramat itu adalah sami'na wa atha'na dan tabayun."Dan pada Maulid Nabi ini, perlu dengan sekuat tenaga menjadi momentum kita untuk meneladani Rasulullah. Akhlak Nabi perlu kita contoh," jelasnya.

Kegiatan ini dihadiri jajaran tanfidziyah dan syuriyah PRNU Sawah, badan otonom NU setempat, dan puluhan jamaah.