Ini Pesan Ketua PCNU Tangsel di PKD-Diklatsar Ciputat Timur
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Pendidikan Kader Dasar (PKD) Ansor II dan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser V yang digelar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Ciputat Timur, Tangerang Selatan, selama tiga hari, berakhir Ahad (21/1/2024). Sesi terakhir sebelum penutupan adalah pembaitan dihadiri oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tangerang Selatan H Abdullah Mas’ud.
’’Selamat bergabung dalam keluarga besar Nahdlatul Ulama. Semoga terus dapat mengembangkan potensi diri dan manfaat kepada umat,’’ ujarnya di hadapan hadirin, termasuk 18 peserta PKD Ansor dan 18 peserta Diklatsar Banser, di Yayasan Nurul Falah, Jl Jalan Panda Raya Nomor 50, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel).
Pimpinan Pondok Pesantren Al Nahdlah Depok, Jawa Barat, itu mengingatkan agar seluruh anggota badan otonom (banom) NU, mengikuti jenjang pengkaderan sesuai dengan jenjang umur yang telah diatur organisasi. ’’Baik Ansor, Fatayat, IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) dan IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama), serta lainnya,’’ imbuhnya.
Sedangkan Sekretaris Panitia Nur Alifuddin menambahkan, rencana tindak lanjut kader yang dinyatakan lulus dan dibaiat, di antaranya adalah silaturahim ke tokoh-tokoh NU di lingkungan masing-masing. ’’Juga menyiapkan calon-calon kader berikutnya yang akan diikutsertakan pada kegiatan kaderisasi berikutnya,’’ imbuhnya.
Ditambahkan, pihaknya berharap dari kegiatan yang dimulai Jumat (19/1/2024) itu, lahir kader yang pada akhirnya menjadi garda terdepan dalam membentengi Aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah an Nahdliyah. ’’Dan bermanfaat bagi sesama manusia,’’ lanjutnya dihubungi NU Online Banten Ahad (21/1/2024).
Adapun Ketua Panitia Viva Nur Usman menjelaskan, jumlah awal calon peserta yang daftar 48 orang. Namun yang sampai registrasi 40 peserta. Dari jumlah itu, dari Ranting Pondok Ranji ada 13 orang. Selain Tangerang Selatan, ada yang berasal dari Bogor, Depok, dan Jakarta. ’’Awalnya, kami menarget maksimal 100 dan minimal 50 peserta,’’ ujarnya, terpisah. Dari 40 orang, 21 peserta ikut Diklatsar Banser, sedangkan 19 lainnya masuk PKD Ansor. Hingga hari terakhir, ada yang dinyatakan tidak lulus.
’’Bagi yang sudah dibaiat, kami berharap bisa langsung berkiprah di masyarakat. Mengawal ulama NU bagi Banser dan melakukan pemberdayaan masyarakat bagi kader Ansor,’’ tegasnya.
Sekadar diketahui, ada yang menarik pada kegiatan kali ini. Para peserta dibekali tentang pentingnya literasi. Panitia menyediakan sesi literasi digital dan media sosial yang diisi Muhammad Izzul Mutho dari NU Online Banten. (M Izzul Mutho)
