• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Minggu, 5 Mei 2024

Banten Raya

Ketua LP Ma’arif NU Tangsel: Sako Ma’arif Hadir Jadi Bagian Gerakan Pramuka

Ketua LP Ma’arif NU Tangsel: Sako Ma’arif Hadir Jadi Bagian Gerakan Pramuka
KMD yang digelar Sako Pramuka Ma’arif NU Tangsel memasuki sesi praktik. (Sako Ma’arif Tangsel for NUOB)
KMD yang digelar Sako Pramuka Ma’arif NU Tangsel memasuki sesi praktik. (Sako Ma’arif Tangsel for NUOB)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) yang digelar Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Ma’arif NU Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berlanjut. Selama 3 hari, para peserta mengikuti kegiatan di Gedung Pusdiklat Kementerian Agama, Tangerang Selatan, dan selesai Ahad (3/12/2023). Kini, selama tiga hari, mulai Jumat (8/12/2023), puluhan peserta ditempa praktik perkemahan out door di Bumi Perkemahan Soebono Mantofani, Ciputat, Tangerang Selatan.


Dari rilis yang diterima NU Online Banten (NUOB), disebutkan, sejak Jumat pagi para peserta memasuki arena buper dengan seragam pramuka lengkap. Dilanjutkan dengan mendirikan tapak kemah hingga menjelang pelaksanaan Shalat Jumat.



’’Seluruh peserta yang merupakan kamabigus (ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan) dan para pembina pramuka di gugus depan masing-masing sangat antusias bekerja sama bergotong royong mendirikan tapak kemah sesuai dengan maket yang dipresentasikan saat sesi teori,’’ ujar Ketua Sako Ma’arif NU Tangsel Maslu’in, Jumat (8/12/2023).



Dalam sesi tersebut hadir Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Tangerang Selatan yang juga Ketua Harian Majelis Pembimbing (Mabi) Sako Ruchman Basori. Saat membawakan materi internalisasi Lembaga Pendidikan Ma’arif dan Gerakan Pramuka di Tangerang Selatan, Ruchman menjelaskan bahwa pramuka adalah organisasi gerakan yang mencerminkan sikap istikamah. Hal itu tercermin dari pendidikan pramuka yang harus diawali mulai tingkatan siaga, penggalang, penegak, hingga pandega.



’’Tidak mungkin kita duduk di forum yang mulia ini kalau tidak istikamah mengikuti alur pendidikan gerakan pramuka. Karena ini adalah forum KMD, kursus yang diselenggarakan agar peserta secara legal bisa menjadi pembina pramuka di gugus depan masing-masing,’’ jelasnya didampingi Sekretaris Sako Ma’arif NU Tangsel Taufiqurrohman.

 


Sako Ma’arif, lanjutnya, ingin hadir membersamai para peserta yang sudah teruji istikamah menjadi bagian dari Gerakan Pramuka. Kebersamaan ini tentu akan lebih baik lagi jika para peserta dan madrasahnya menjadi bagian dari LP. Ma’arif.

 


Ditambahkan, Ma’arif Tangsel saat ini pengurusnya diisi oleh para tokoh-tokoh dengan pendidikan minimal magister, yang juga menduduki jabatan penting khususnya di Kementerian Agama. ’’Ini tentu menjadi berkah tersendiri agar Gerakan Pramuka dan LP Ma’arif mampu saling mengisi untuk kemajuan pendidikan di sekolah dan madrasah,’’ tegasnya.



Ketika sesi tanya jawab, para peserta yang barangkali lelah karena sejak pagi berkegiatan ditambah diguyur soer hari, tampak masih tetap semangat. “Madrasah saya ini secara ideologi NU 24 karat karena didirikan oleh tokoh-tokoh NU saat itu, kami sangat ini dibersamai oleh Ma’arif dalam mengembangkan pendidikan di madrasah kami,’’ ujar Sri Uswati dari Gugus Depan MTs Darul Hikmah.



LP Ma’arif, tegas Ruchman, berkomitmen membersamai pengembangan pendidikan bagi madrasah-madrasah yang ingin bergabung menjadi bagian dari LP Ma’arif NU. ''Baik kurikulum, tenaga pengajar, pengembangan kesiswaan maupun pemenuhan sarana dan prasarananya,’’ pungkasnya.



Sekadar diketahui, sebanyak 62 peserta ikut serta. Dengan rincian 36 kepala madrasah, 24 pembina, dan 2 pengurus sako. Dari jumlah tersebut, 25 laki-laki dan sisanya perempuan. (*)


Banten Raya Terbaru