Ketua PC Fatayat NU Tangsel: Hari Ibu Memberi Inspirasi Peran Perempuan
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Hj Sri Tuti Rahmawati mengatakan, cinta Tanah Air adalah sebagian dari iman. Ini pentingnya cinta kepada negeri sendiri. ’’Siapa lagi yang mencintai negara kita, bangsa kita, agama kita, kalau bukan kita. Di mana pun kita berada, saudara kita seluruh Indonesia yang menyatakan saya cinta kepada Tanah air itu tandanya orang yang beriman,’’ ujarnya saat mengisi ceramah pengajian yang digelar Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kota Tangerang Selatan dalam rangka Memperingati Hari Ibu di Pondok Pesantren Al Falah Rempoa, Ciputat Timur, Tangsel, Sabtu (16/12/2023) pagi.
Lalu bagaimana mengisi cinta Tanah Air bagi Fatayat NU? Dalam kegiatan bertema Memperkuat Kecerdasan Spiritual dan Interpesonal untuk Kader Fatayat NU Tangguh dan Bermartabat itu Sri menjelaskan, sebagai perempuan, tentunya harus selalu berkumpul seperti ikut pengajian.’’Dengan berkumpul dan bersilaturahim, Allah akan memberikan umur panjang, dicurahkan rahmat kasih sayang-Nya, diberikan rezeki yang berkah dan semakin menambah persaudaraan, serta menjauhkan permusuhan,’’ terangnya.
Dalam kesempatan itu, Sri juga menjelaskan mengenai kecerdasan spiritual.’’Merupakan kemampuan seseorang. Jadi kalau orang yang cerdas itu agak peka dan orang yang cerdas itu belum tentu pintar, tapi orang pintar itu sudah pasti cerdas,’’ imbuhnya.
Sedangkan Ketua PC Fatayat NU Tangerang Selatan Nurul Mudrika mengatakan, Peringatan Hari Ibu diperingati pada 22 Desember. Namun, dengan sejumlah pertimbangan, kegiatan dimajukan. Terkait itu, selain menggelar pengajian, juga mengadakan perlombaan shalawat dan busana kebaya untuk masing-masing perwakilan dari setiap PAC (Pimpinan Anak Cabang) Fatayat NU di Tangsel yang dihadiri puluhan kader.
’’Perayaan Hari Ibu memberikan inspirasi untuk mengakui peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Besar harapan saya bahwa kita sebagai ibu di usia produktif, bisa menjadi ibu yang sehat dan bahagia lahir batin. Bisa memanfaatkan tiap waktu lebih bermakna lagi. Bisa bermanfaat bagi sesama,’’ imbuh ibu dua anak itu. (Ade Adiyansah)