• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Sabtu, 20 April 2024

Banten Raya

Menguatkan Aswaja, Ranting NU Kelurahan Setu Bentuk Anak Ranting

Menguatkan Aswaja, Ranting NU Kelurahan Setu Bentuk Anak Ranting
Musyawarah pembentukan anak ranting di kelurahan Setu. (Foto: Istimewa)
Musyawarah pembentukan anak ranting di kelurahan Setu. (Foto: Istimewa)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama Kelurahan Setu menginisiasi pembentukan pengurus anak ranting berbasis kampung. Rencananya, pembentukan tersebut menargetkan empat titik kampung di wilayahnya, kelurahan Setu, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. 


Pada titik pertama, pembentukan anak ranting berada di kampung Cadasmapar, RW 05, Kelurahan Setu. Pembentukan anak ranting ini menjadi menjadi sejarah bagi, karena menjadi anak ranting pertama yang dikukuhkan di wilayah PCNU Tangerang Selatan.


Ketua MWCNU Kecamatan Setu Kiai Hafidz Abdullah, menyampaikan dalam bahwa anak ranting akan menjadi garda terdepan dalam mengawal berlangsungnya amaliyah Ahlusunnah wal Jama'ah


"Setelah pembentukan anak ranting di kampung Cadasmapar ini, maka setidaknya para pengurus akan menjadi pengawal garda terdepan dalam berlangsungnya amaliyah kita sehari-hari, yaitu dengan pemahaman Ahlusunnah wal Jama'ah," kata Kiai Hafidz Abdullah pada Sabtu (26/2/2022).


Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Organisasi PCNU Kota Tangerang Selatan Gus Andi Wibowo, menyampaikan kepada pengurus ranting untuk mempunyai keberanian menunjukkan identitas NU, "Kita sekarang harus berani menunjukkan identitas ke-NU-an kita, karena jam'iyyah ini memiliki sanad yang jelas dan sampai pada kanjeng Nabi Muhammad saw,” tegasnya


Namun begitu, hal senada disampaikan Sekretaris Kelurahan Setu Adhi Mustofa. Ia menyampaikan rasa bangga, bahwa wilayahnya menjadi anak ranting pertama yang dibentuk di Kota Tangerang Selatan. Serta harapan bahwa NU selalu dapat menjadi mitra bagi pemerintah dalam membangun peradaban dan menyokong kemandirian umat di wilayah Setu.


Pada pembentukan anak ranting tersebut, musyawarah Ahlu Halli Wal 'Aqdi (AHWA) diisi oleh Kiai Alan Sukelang, Kiai Entang, Kiai Agus, Kiai Hafidz Abdullah, dan Ustadz Bashar Maulana yang disaksikan oleh Gus Andi Wibowo. Hasil musyawarah tersebut menghasilkan kesepakatan dengan memohon kesediaan Kiai Alan Sukelang sebagai Rais Syuriah, serta menetapkan Ustadz Hadi Hidayat sebagai Ketua Pengurus Anak Ranting Kampung Cadasmapar.


Kegiatan tersebut, sedikitnya dihadiri oleh 27 orang, dan juga beberapa badan otonom dan lembaga NU. Diantaranya Pagar Nusa, IPNU, IPPNU, Ansor Banser, serta Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh NU (LAZISNU) Kecamatan Setu.


Selanjutnya, ketua Ranting NU Kelurahan Setu, Ustadz Bashar Maulana menyampaikan sebelum Ramadhan, ranting NU Setu akan berupaya membentuk empat anak ranting berbasis kampung, yaitu Kampung Cadasmapar, Kampung Sarimulya, Kampung Setu, dan Kampung Muncul. 


Lebih lanjut, Ustadz Bashar berencana setelah Idul Fitri, akan diupayakan pembentukan 2 anak ranting berbasis komplek, yaitu Komplek Puri Serpong 1, dan Komplek Perumahan Puspiptek. Hal ini berarti akan sama dengan mewakili 6 wilayah sub-RW yang ada di administrasi teritorial Kelurahan Setu.


"Harapannya NU dapat betul-betul hadir di tengah-tengah masyarakat, di akar rumput, dan menjadi pelopor pergerakan bagi Islam yang rahmatan lil 'aalamiin di bawah panji Nahdlatul Ulama." tutup Ustadz Bashar Maulana.



Kontributor: Faiz Iqbal
 


Banten Raya Terbaru