Pospekot Tangsel 2024 Ditutup, Hari Santri Ibarat Lebarannya Santri

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tangerang Selatan (Tangsel) H Abdullah Mas’ud mengatakan, Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Kota (Pospekot) Tangerang Selatan (Tangsel) 2024 digelar untuk menyemarakkan Hari Santri Nasional (HSN) 2024. ’’Hari Santri yang momentumnya diperingati setiap 22 Oktober,’’ ujarnya kepada NUOB, Selasa (19/11/2024) malam.


Dalam sambutan saat penutupan Pospekot Tangsel 2024 di Ruang Blandongan, Pusat Pemeritahan Kota (Puspemkot) Tangsel, Ciputat, Tangsel, Senin (18/11/2024), dia juga menyampaikan, peran santri dalam sejarah Indonesia tak perlu diragukan lagi. ’’Kontribusi tersebut di antaranya diberi apresiasi oleh pemerintah dengan adanya Hari Santri. Ibaratnya lebarannya santri. Itu tak lepas dari Resolusi Jihad yang diusung oleh Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama,’’ tegasnya.


Jadi, lanjutnya, Hari Santri sangat penting untuk terus dirawat dan diisi dengan sesuatu yang produktif sembari mengingat perjuangan para santri, kiai, dan ulama kala itu melawan penjajah. ’’Dan Pospekot Tangsel 2024 ampai pada penutupan. Semoga ke depan lebih baik lagi. Terima kasih kepada semua pihak, termasuk panitia, dan tentu Pemkot Tangerang Selatan,’’ terangnya.


Sedangkan Penjabat Sementara Wali Kota Tangsel Tabrani mengatakan, menyeimbangkan prestasi akademik, keterampilan, dan akhlak mulia, merupakan suatu yang penting.

"Prestasi ini bukan hanya soal menjadi juara, tetapi bagaimana kita menjaga karakter yang baik dan terus belajar. Saya bangga dan berharap para santri di Tangerang Selatan menjadi generasi unggul yang mampu membawa perubahan positif," ujarnya saat penutupan Pospekot Tangsel 2024 sekaligus pemberian penghargaan kepada para santri berprestasi di Ruang Blandongan, Puspemkot Tangsel, Senin (18/11/2024).

Kegiatan tersebut diharapkan menjadi langkah awal lahirnya generasi unggul, yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga membawa nilai-nilai kebaikan di setiap langkahnya. ’’Semoga dapat terus dilanjutkan ke depannya untuk melahirkan santri yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berdaya saing di tingkat nasional dan global,’’ harapnya, dikutip dari laman resmi Pemkot Tangsel.

Sekadar diketahui, kegiatan yang berlangsung 17-18 Oktober 2024 itu menjadi ajang pengembangan bakat santri dalam bidang olahraga dan seni. Para peserta dari berbagai pesantren di Kota Tangerang Selatan unjuk kebolehan di berbagai cabang lomba. Mulai futsal hingga seni kaligrafi. (Mutho)