Kota Tangerang, NU Online Banten
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Tangerang H. Midyani, menyatakan belum mendukung atau mendeklarasikan dukungan kepada salah satu calon kontestan Pilkada 2024. Hal itu dinyatakan olehnya setelah viralnya beberapa anggota Banser mengawal salah satu calon, saat mengembalikan formulir pendaftaran kepada salah satu partai politik.
"Kita belum menyatakan sikap dan belum memberi dukungan soal Pilkada 2024," ungkap H. Midyani, kepada NU Online Banten, pada Kamis, 2 Mei 2024.
Ia menyampaikan, GP Ansor Kota Tangerang membuka diri kepada siapapun, baik itu calon atau tokoh yang ingin maju menjadi kontestan pada Pilkada 2024. Karena, pada prinsipnya GP Ansor adalah representatif dari semua golongan masyarakat. Dan tidak menutup diri kepada pihak manapun.
"Kami terbuka kepada siapapun, dan akan mendukung, dengan catatan berkontribusi kongkrit kepada NU dan GP Ansor di Kota Tangerang," tegas pria yang akrab disapa Gus Midyani ini.
Lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa selama ini GP Ansor menjalankan perintah organisasi satu komando tegak lurus. Dan secara keorganisasian, GP Ansor tidak terlibat politik praktis. Sebagai salah satu organisasi kepemudaan terbesar di Indonesia. Ia menganggap wajar jika ada banyak orang ingin meraih dukungan dari GP Ansor.
"GP Ansor ini organisasi besar, dianggap wajar jika sebagian ingin meraih dukungan dan simpati untuk Pilkada 2024," ungkap Gus Midyani.
Lebih lanjut, GP Ansor Kota Tangerang akan selalu berkomitmen dan mendukung tokoh yang mengedepankan maslahat untuk masyarakat. Terlebih, memberikan kontribusi nyata kepada NU dan GP Ansor. Bukan hanya segelintir kelompok atau individu.
"Kita hanya mendukung figur yang memiliki komitmen kuat untuk maslahat masyarakat dan kemajuan kota Tangerang, bukan untuk diri sendiri apalagi segelintir kelompok," tandasnya.
