Nasional

Siapkan Harlah Ke-95, LP Ma'arif Punya 21 Ribu Lembaga Pendidikan

Rabu, 21 Agustus 2024 | 22:24 WIB

Siapkan Harlah Ke-95, LP Ma'arif Punya 21 Ribu Lembaga Pendidikan

Pengurus LP Ma'arif PBNU setelah peluncuran Tema Harlah Ke-95 LP Ma'arif di Gedung PBNU Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, pada Rabu (21/8/2024). (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online Banten

Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-95. Puncak harlah akan diadakan di Jakarta pada 17-20 September 2024. Ketua LP Ma'arif PBNU Ali Ramdhani mengatakan,  tema harlah tahun ini adalah Merawat Wawasan Membangun Martabat.

 


Menurutnya, tema tersebut merupakan bagian dari upaya LP Ma'arif NU untuk mendukung visi PBNU di abad kedua, yakni Merawat Jagat Membangun Peradaban. "Pada hari ini, dengan bangga dan bahagia, saya ingin menyampaikan bahwa LP Ma'arif NU, yang kini memiliki 21 ribu lembaga pendidikan, telah memberikan kontribusi signifikan dalam merawat wawasan anak bangsa dan membangun martabat bangsa," ujar Ali di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164 Jakarta, Rabu (21/8/2024).



Dijelaskan, peringatan harlah kali ini akan melibatkan berbagai kegiatan yang diadakan oleh seluruh cabang LP Ma'arif NU di seluruh Indonesia. Kegiatan tersebut mencakup berbagai lomba bertema pendidikan, seperti olimpiade sains tematik, edu game untuk Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja), serta penyebaran video-video pengajaran yang penuh kreasi dan inovasi.

 


"Saya berharap setiap unit pendidikan di tingkat cabang dan wilayah juga merayakan harlah ini dengan cara masing-masing. Tentunya dengan mengedepankan nilai-nilai edukasi," tambah Ali, dilansir NU Online.



Ketua PBNU Ahmad Suaedy menyambut baik pelaksanaan acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa lomba yang akan diadakan mencakup olimpiade sains dan matematika, serta lomba keagamaan, keterampilan, dan olahraga. Suaedy mengimbau agar seluruh warga NU turut berpartisipasi dalam meramaikan acara tersebut. "Saya kira perlu disambut bukan hanya oleh mereka yang berkaitan dengan LP Maarif, tapi juga seluruh warga NU di seluruh Indonesia," katanya.



Menurut Suaedy, tema harlah merupakan wujud dukungan terhadap visi dan tujuan NU pada abad kedua. "Dengan tema Merawat Wawasan Membangun Martabat dalam peringatan ini dan dikaitkan dengan semboyan PBNU dalam 1 abad Merawat Jagat Membangun Peradaban, saya kira ini terkait satu sama lain sehingga LP Ma'arif mendukung apa yang direncanakan dalam visi dan tujuan dari NU di abad kedua yang mulai sekarang ini berlangsung," terangnya. (Haekal Attar)