Tangerang Selatan, NU Online Banten
Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Banten ikut menyemarakkan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023. Salah satunya bersama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten pada Sabtu (21/10/2023). ’’Khitan masal 100 anak dan periksa darah gratis di Kantor PWNU Banten,’’ ujar Sekretaris LKNU Banten Iwan Hari Rusawan dihubung NU Online Banten (NUOB), Rabu (18/10/2023).
Sehari kemudian, Ahad (22/10/2023) menggelar khitan masal di Pondok Pesantren Nahdlatul Athfal Al Bantani (NAB), Cisoka, Kabupaten Tangerang.’’Besok kami juga kirim satu personel ke Surabaya sampai 22 Oktober 2023, puncak Hari Santri Nasional. Sedangkan untuk jumlah anak yang khitan di NAB, berapapun insyaallah kami layani. Tapi hingga saat ini belum ada update berapa jumlah peserta,’’ ungkapnya.
Hari ini, Rabu (18/10/2023) pagi, LKNU Banten menggelar edukasi stunting atau tengeks yang diisi oleh dr Dede Ropiah di Pondok Pesantrean Hidayatul Mubtadiin, Sobang, Pandeglang. ’’Sembari pembagian telur dan lain-lain. Ada 250 peserta,’’ imbuhnya.
Sementara itu, dihubungi terpisah, Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Serang Abdul Hay Nasuki mengatakan, rencana menghadirkan seribu santri untuk meramaikan HSN 2023 urung. Meski demikian, pihaknya berkomitmen membantu dan ikut menyemarakkan HSN. ’’RMI tidak menyelenggarakan mandiri, rencana menghadirkan 1000 santri tidak jadi karena Pemda dan Kemenag mengadakan upacara sendiri,’’ ujarnya dihubungi NUOB, Rabu (18/10/2023).
Sebelumnya diberitakan, RMI PCNU (Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama) Kabupaten Serang diminta menghadirkan 1000 Santri oleh pemda dan Kemenag Kabupaten Serang. Acara disatukan. Tapi kami belum koordinasi lagi,’’ ungkapnya dihubungi NU Online Banten, Ahad (8/10/2023).
Sedangkan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten bakal menggelar sejumlah kegiatan. Ketua PWNU Banten KH Bunyamin Hafidz mengatakan, dalam kegiatan bertema jihad santri jayakan negeri itu PWNU akan fokus dua hari. ’’Dipusatkan pada Sabtu dan Ahad (21-22/10/2023). Kegiatan dilaksanakan di beberapa tempat. Di antaranya Kantor PWNU Banten, Jl Jakarta, Serang dan di Kemenag Cipocok Jaya, Kota Serang. Juga di Pondok Pesantren At Taufiqiyah Baros, Kabupaten Serang,’’ ujarnya kepada NU Online Banten (NUOB), Selasa (17/10/2023).
Pematangan gelaran kegiatan, lanjutnya, sudah dilaksanakan saat rapat yang digelar PWNU Banten di Kantor PWNU Banten, Senin (16/10/2023). ’’Peserta kegiatan tersebut diperkirakan berjumlah 2.500 orang. Terdiri atas 500 orang pada Sabtu (21/10/2023). Adapun Ahad (22/10/2023) berjumlah 2 ribu orang. Terdiri atas santri di bawah naungan NU, ulama dan kiai, dan unsur struktural NU, lembaga NU dan badan otonom NU,’’ terang pria berkacamata tersebut.
Dijelaskan, pada Sabtu (21/10/2023) dilaksanakan khitanan masal, cek kesehatan gratis, istighotsah, serta pembacaan 1 miliar shalawat nariyah. Sedangakan pada hari berikutnya, kegiatan inti.’’Akan dilaksanakan apel santri yang dilaksanakan secara during live nasional dengan pusat kegiatan di Tugu Pahlawan nurabaya dan luring dilaksanakan setelah live nasional di di Pondok Pesantren At-Taufiqiyah Baros, Kabupaten Serang,’’ imbuhnya.
Tempat khitanan masal di Halaman PWNU Banten pada pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. Setelah itu, di tempat yang sama digelar cek kesehatan gratis.’’Pada pukul 19.30 hingga selesai adalah tawasul para muassis NU dan pembacaan 1 miliar shalawat nariyah Aula PWNU Banten,’’ jelasnya.
Sedangkan pada Ahad pagi, pukul 06.00 hingga 07.00 WIB gladi persiapan apel Hari Santri 2023 di PP At-Taufiqiyah. Dilanjut Apel Hari Santri 2023 di tempat yang sama hingga selesai. (M Izzul Mutho)
