Lulus KMD Berarti Masuk Gerbong Ma’arif, Jadi Keluarga NU
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Kota Tangerang Selatan yang juga Ketua Harian Majelis Pembimbing (Mabi) Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Ma’arif Ruchman Basori menegaskan bahwa para peserta sudah bisa dinyatakan sebagai anggota Sako Ma’arif.
’’Dalam dunia kepramukaan, nilai-nilai yang dibangun oleh Robert Baden-Powell sebagai Bapak Pandu Dunia berbanding lurus dengan nilai-nilai yang diajarkan oleh Hadratussyekh Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama,’’ tegasnya sebagai pembina upacara saat pengukuhan dan penutupan
Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) yang digelar Sako Pramuka Ma’arif NU Tangsel di Halaman Utama Soebono Mantofani, Ciputat, Tangerang Selatan, Ahad (10/12/2023).
Oleh karena itu, lanjutnya, peserta yang dinyatakan lulus dan dikukuhkan menjadi bagian dari Sako Ma’arif berarti sudah menjadi satu gerbong keluarga besar Ma’arif, yang berarti juga menjadi keluarga Nahdlatul Ulama.
’’Saya sangat yakin dengan bertambahnya SDM (sumber daya manusia) pembina yang berkarakter unggul, maka Ma’arif akan jaya, panji-panji pramuka Ma’arif akan berkibar setinggi-tingginya,’’ jelasnya mewakili Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Tangerang Selatan Wahyunoto Lukman, dalam rilis yang diterima NUOB, Senin (11/12/2023) pagi.
Sedangkan Pimpinan Kursus dari Pusdiklatcab Tunas Madani Tangerang Selatan Sutikyono membacakan surat keputusan pimpinan kursus terkait kelulusan, peserta terbaik, dan regu terbaik.
’’Setelah menimbang dan seterusnya, memutuskan sebanyak 52 peserta dinyatakan lulus, 4 peserta dinyatakan lulus dengan syarat. Juga memutuskan 10 peserta terbaik sebagaimana terlampir, dan memutuskan regu terbaik sebagaimana terlampir,’’ imbuh Sutik yang merupakan andalan Binawasa Kwarcab Tangerang Selatan.
Prosesi penutupan dilanjutkan dengan penyematan badge Sako Ma’arif oleh pembina upacara kepada peserta sebagai simbol bahwa peserta sudah resmi menjadi bagian dari Sako Pramuka Ma’arif. Dilanjutkan dengan penyerahan kembali tunggul pelatihan dari pimpinan kursus kepada Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Cabang (Kapusdiklatcab) Tunas Madani Herri Susanto.
Suasana haru menyelimuti arena upacara saat pembina upacara melakukan prosesi pelepasan kembali tanda peserta, dilanjutkan dengan doa yang menambah khidmat dan haru suasana penutupan KMD. Kegiatan diakhiri dengan berjabat tangan antara peserta, pelatih, dan panitia.
Sekadar diketahui, KMD yang awalnya diikuti 62 peserta itu terbagi dari dua sesi. Pertama digelar 3 hari, di Gedung Pusdiklat Kementerian Agama, Tangerang Selatan, mulai Jumat (1/12/2023). Setelah itu dilanjut 3 hari lagi sesi praktik yang dimulai Jumat (8/12/2023) di Bumi Perkemahan Soebono Mantofani, Ciputat, Tangerang Selatan.
’’LP Ma’arif terus berkomitmen membersamai pengembangan pendidikan bagi madrasah-madrasah yang ingin bergabung menjadi bagian dari LP Ma’arif NU. Baik kurikulum, tenaga pengajar, pengembangan kesiswaan maupun pemenuhan sarana dan prasarananya,’’ ujar Sekretaris Sako Ma’arif NU Tangsel Taufiqurrohman Hs. (*)
