Soal Stikerisasi GKMNU Banten, Ini Hasilnya

Kabupaten Serang, NU Online Banten

Ketua atau Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) Banten Ahmad Nuri menekankan kembali bahwa GKMNU harus sampai pada keluarga.’’Sampai grassroot. GKMNU ini ada tujuh program unggulan,’’ ujarnya dihubungi NU Online Banten, Jumat (5/1/2024).

 

Ditambahkan, tujuh program tersebut di antaranya adalah bimbingan keluarga, berkah keuangan, dan cegah stunting atau tengkes perspektif agama melalui penguatan posyandu. Juga pendidikan sebaya siswa SMA untuk cegah tengkes serta bimbingan anak dan remaja.

 

Program tersebut, lanjutnya, memang sedang dijalankan dengan pemasangan stiker atau stikerisasi di Banten yang terdiri atas 8 kabupaten/kota, 106 kecamatan, dan 396 desa/kelurahan. Hasilnya dari aksi tersebut terus bergerak.

 

’’Pada 5 Januari 2024, Kabupaten Tanggerang total 7.211 stiker yang terpasang, Kabupaten Lebak 1.670, Kabupaten Serang 868, Kota Tanggerang 742, Kabupaten Pandeglang 470, Kota Serang 437, Kota Tanggerang Selatan 143, dan Kota Cilegon 72. Dengan total keseluruhan  11.613. Sementara Banten di posisi kedua setelah Jawa Timur dengan jumlah total keseluruhan 17.816,’’ ungkap ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banten itu.

Atas capaian itu, imbuhnya, mendapatkan respons positif dari Koordinator Satgas GKMNU Nasional Yaqut Cholil Qoumas via WhatsApp."Cakep Banten,"  ujarnya mengutip tulisan WhatsApp dari ketua umum GP Ansor itu.

 

Pada kesempatan itu, Nuri juga menyampaikan kegiatan tersebut hasil kolaboratif GKMNU dengan Kemenag kabupaten/kota sampai di tingkat desa/kelurahan. ’’Pergerakannya dibutuhkan kecepatan dan ketepatan. Kami kerahkan badan otonom (banom) NU hingga di tingkat desa, bersama para penyuluh kecamatan,’’ jelasnya.

 

Sementara itu, seperti diberitakan NU Online Banten sebelumnya, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tangerang Selatan (Tangsel) H Abdullah Mas’ud mengatakan, Ahad (31/12/2023), PCNU Tangsel sudah menggelar rapat pleno. Rapat di Graha Aswaja NU Tangsel itu diikuti jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah PCNU Tangsel, badan otonom, serta lembaga NU. ’’Ada tiga hal yang kami bahas saat itu. Mengupdate perkembangan Satgas GKMNU Tangsel, salah satunya,’’ ujarnya kepada NU Online Banten di Graha Aswaja NU Tangsel, Ciputat, Tangsel, Rabu (3/1/2024) dinihari.

Dijelaskan, setidaknya Selasa (2/1/2024) dilaporkan sudah terpasang 2.921 stiker. ’’Kami ingin memastikan GKMNU berjalan, sudah sosialisasi. Ini setelah beberapa kali koordinasi, termasuk dengan MWCNU (Majelis Wakil Cabang Nahdaltul Ulama) dan Kemenag Tangsel. Yang ng-lead, GP Ansor. Satgas sudah sampai kelurahan atau di semua pengurus ranting yang ada. Jadi dibahas dalam rapat pleno lebih kepada penguatan GKMNU,’’ tegasnya.

 

Sebelumnya, Ketua atau Koordinator Satgas GKMNU Tangsel Imam Fitra Ramadhan menegaskan, pihaknya terus bergerak. Seluruh kecamatan di Tangsel sudah terbentuk Satgas GKMNU.’’Dan sudah terbentuk hampir 70 persen dari 54 kelurahan yang ada,’’ ujarnya dihubungi NU Online Banten, Jumat (22/12/2023). (Asep Saepi)