Waketum PBNU: Pesantren Itu Miniatur NU
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zulfa Mustofa mengatakan, pondok pesantren merupakan miniatur NU.’’Jika ingin melihat NU di skala yang lebih kecil, maka lihatlah ke pondok pesantren,’’ ujarnya
saat menjadi pemateri Halaqah Fiqih Peradaban 2023 bertema ijtihad ulama NU dalam bidang sosial politik di Pondok Pesantren Salafi Miftahul Ulum Al-Qur’aniyah, Kasemen, Kota Serang, Banten, Kamis (21/12/2023).
Seperti dalam rilis yang diterima NU Online Banten, Ahad (24/12/2023), Kiai Zulfa juga mengingatkan, mereka yang masuk ke NU diminta untuk tidak mengaharapkan keuntungan.’’Tetapi masuklah ke dalam NU secara ikhlas. Jika ikhlas mengurus NU, maka insyaAllah hidup kita akan dijamin oleh Allah swt,’’ tegasnya.
Sedangkan pemateri lainnya, Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Banten KH Syukron Makmun mengatakan bahwa beruntung Indonesia memiliki ideologi Pancasila sebagai dasar dan landasan hidup berbangsa dan bernegara.’’Dengan Pancasila, agama dan negara dapat berjalan seiring dan saling menguatkan,’’ terangnya.
Setelah penyampaian materi, dilanjut tanya jawab. Ada lima penanya dan lima pertanyaan yang dijawab tuntas narasumber. Kegiatan yang dimoderatori oleh KH Hamdi Humaidi itu ditutup dengan doa yang dipimpin Afandi. Kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan PWNU Banten, perwakilan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Serang, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kasemen, dan para tamu undangan.
Sebelumnya, dalam sambutan, Ketua Pelaksana Azim Mutawalli mengungkapkan rasa syukur dapat melaksanakan Halaqah Fiqih Peradaban 2023. Menurutnya, acara tersebut sangat penting. Selain menjadi ajang silaturahim, juga untuk menyamakan visi tentang berbagai isu, khususnya dalam bidang sosial politik. (*)